Saat sedang ingin membeli popok, biasanya Moms akan dipusingkan dengan pertanyaan popok bayi yang bagus merk apa. Bila begitu, Mom tidak usah bingung, cari tahu tiap teknologi dan fitur yang bisa membantu Moms menghindari iritasi pada bayi dan memastikan bayi nyaman. Nah berikut merupakan popok bayi yang yang bagus untuk tumbuh kembang Si Kecil.
Untuk Moms baru yang baru memiliki newborn, terdapat segudang pertanyaan tentang popok bayi yang bagus merk apa. Mulai dari bagaimana kekuatannya, daya tampungnya hingga kemudahan saat menggunakannya.
Popok Merries merupakan popok terbaik yang bisa diberikan oleh Moms pada Si Kecil. Fitur yang terdapat di dalam produknya juga memudahkan Moms dalam menggunakannya, bahkan untuk Moms yang baru saja memiliki bayi newborn.
Untuk itu, ada baiknya jika Moms lebih mengenal tentang jenis popok bayi terlebih dahulu. Terdapat 2 jenis popok bayi, yakin popok yang menggunakan perekat atau tape dan popok model celana atau pants.
Peruntukan kedua popok ini disandarkan pada usia Si Kecil dan juga berat badannya. Nah berikut merupakan perbedaan antara popok tape dan juga pants.
Popok Jenis Tape
Popok jenis ini banyak digunakan untuk bayi newborn. Sifatnya yang mudah dibuka pasang menjadikan jenis popok ini cocok untuk new moms. Pilihlah perekat yang memiliki daya rekat tinggi namun tetap mudah untuk membuka dan mengatur ulang. Hampir semua produsen popok mengeluarkan jenis popok ini, namun tidak semuanya memperhatikan faktor kemudahan dan kenyamanan Si Kecil.
1. Perhatikan perekatnya
Pilihlah popok yang memiliki perekat di bagian samping kanan dan kiri. Selain itu, pilih perekat yang bisa dilepas pasang berkali-kali. Hal ini akan membantu Moms dan Dads yang belum terlalu lihai mengganti popok. Perekat yang bisa digunakan berkali-kali ini juga membantu Moms jika ingin mengatur rekatan sesuai kebutuhan Si Kecil.
Selain itu, Moms juga perlu memperhatikan kemampuan daya serap dan tampungnya. Ada banyak popok bayi yang mengklaim memiliki daya serap tinggi dan juga mampu menampung lebih banyak, namun pada kenyataannya popok Si Kecil cepat bocor dan jika penuh bentuknya akan menggembung sehingga mengganggu aktivitas Si Kecil. Moms bisa menguji daya serap popok dengan menuangkan air pada popok, untuk melihat daya tampung dan daya serap popok tersebut.
2. Anti bocor
Tentunya, fungsi utama dari popok adalah menyerap cairan dan menampung kotoran Si Kecil. Ada teknologi baru pada popok Merries Tape selain karet pelindung pada bagian paha, gelombang permukaan Merries pada bagian tengah lebih besar sehingga penyerapan lebih maksimal dan pada sisi kanan dan kiri permukaannya, terdapat pola gelombang yang lebih kecil untuk menangkap kotoran lunak Si Kecil agar tidak bocor. Inovasi teknologi juga terus dikembangkan sehingga mampu menghasilkan permukaan popok yang lembut di kulit, bahkan setelah menampung banyak pipis Si Kecil. Sehingga bayi bisa tetap nyaman dan tidak mudah rewel.
3. Indikator penanda pipis
Fitur ini merupakan fitur yang sangat penting untuk melihat kondisi popok tanpa harus mengeceknya berulang. Popok Merries memiliki indikator penanda pipis yang ditunjukkan dengan warna yang akan berubah ketika terkena cairan, sehingga Moms bisa tahu ketika popok Si Kecil penuh. Moms bisa mengganti popok jika garis kuning yang ada pada popok berubah menjadi biru.
4. Sirkulasi udara yang baik
Saat bertanya popok bayi yang bagus merk apa, Moms bisa langsung menjawab popok Merries adalah merek terbaik dalam memenuhi kebutuhan sanitasi Si Kecil. Biasanya popok sudah memiliki struktur popok dengan 3 lapisan, tetapi lapisan popok Merries Tape yang bersentuhan langsung dengan kulit bayi sangat lembut dan memiliki rongga udara yang berukuran lebih besar sehingga sirkulasi udara dapat terjadi dengan lebih baik. Jadi kulit bayi dapat terhindar dari pengap yang dapat menyebabkan iritasi kulit dan juga ruam popok.
Ketika usia Si Kecil sudah mulai aktif bergerak, misalnya berguling dan merangkak, Moms bisa mulai beralih menggunakan popok model celana. Hal ini dapat memudahkan Moms saat mengganti popok Si Kecil yang sedang tidak bisa diam.
(Baca juga: Kiat Hemat Beli Popok Bayi, Manfaatkan Program Promo!)
Popok Celana
Ketika bayi sudah mulai proses MPASI, Si Kecil sudah berusia 6 bulan, tubuhnya pun semakin bertambah besar. Jumlah kotoran Si Kecil juga akan meningkat, teksturnya pun sudah mulai berubah walau frekuensinya akan berkurang. Meskipun daya tampung popok tape dan celana sama, popok dengan tipe celana akan memudahkan moms saat mengenakan kepada Si Kecil yang aktif bergerak dan saat melepaskan popok ketika Si Kecil buang air besar.
1. Perhatikan karet pinggang
Popok celana pastinya memiliki karet di bagian pinggang untuk mengunci agar popok tidak mudah melorot. Moms bisa memilih popok celana yang memiliki karet yang pas dan nyaman di pinggang juga selangkangan. Jangan sampai karet tersebut memiliki permukaan kurang lembut sehingga menimbulkan bekas merah hingga iritasi pada kulit Si Kecil. Karet yang ada di bagian selangkangan juga berfungsi menahan kotoran agak tidak bocor.
2. Sirkulasi udara yang baik
Salah satu penyebab ruam yang jarang diketahui Moms adalah kulit yang lembap karena Si Kecil berkeringat. Apalagi ketika Si Kecil sudah mulai aktif bergerak, ia akan lebih berkeringat dari biasanya. Nah, popok yang pengap dapat membuat Si Kecil berkeringat ekstra. Hal ini dapat memicu timbulnya ruam popok karena permukaan dalam popok lembab sehingga memicu tumbuhnya bakteri.
Hal ini membuat sirkulasi udara menjadi faktor penting dalam memilih popok yang bagus sesuai tumbuh kembangnya. Ketika Si Kecil telah menggunakan popok celana yang lebih fleksibel dengan gerakan, Moms juga bisa mencari popok celana dengan sirkulasi udara yang baik. Salah satu merek popok yang bisa Moms pilih adalah Merries. Popok celana dari Merries memiliki terowongan udara di bagian pinggang popok celananya. Karet pinggang ini berfungsi untuk mengoptimalkan sirkulasi udara di dalam popok. Kelembapan di dalam popok pun bisa dikeluarkan dari popok agar popok bisa tetap kering. Ketika bayi tidak berkeringat ektra, risiko ruam popok pun bisa semakin terhindar.
(Baca juga: Trik Memilih Popok Bayi Sesuai Berat Badan)
Namun, Moms tidak perlu khawatir karena terowongan udara ini tidak akan membuat popok menjadi rentan bocor. Terowongan udara agar popok tetap kering dan bayi terhindar dari berkeringat ekstra ini telah didesain agar hanya bisa khusus dilalui udara dan bukan cairan. Sehingga Moms tidak perlu khawatir pipis atau kotoran lunak bayi bisa bocor.
Moms bisa mulai melihat aktivitas dan gerak Si Kecil, agar dapat melihat kebutuhan popok yang diperlukan bayi. Bila ia sudah mulai bisa berguling dan tidak betah diam saja, Moms bisa mulai mempertimbangkan beralih ke popok celana. Pastikan popok celana memiliki karet yang bagus dan sirkulasi udara yang baik. Moms juga bisa memilih popok yang telah teruji klinis oleh PERDOSKI, yaitu popok Merries. Popok bayi terbaik yang direkomendasikan oleh Moms di Jepang selama tiga tahun berturut-turut.