Bagi Moms yang baru memiliki bayi baru lahir, Moms harus memahami betapa sensitifnya kulit Si Kecil. Hal ini dilakukan untuk membuat Moms tahu apa yang membuat kulit Si Kecil sensitif, serta bagaimana mengatasi berbagai masalah kulit Si Kecil. Termasuk cara mengatasi iritasi pada popok bayi.
Kulit Si Kecil yang tipis dibanding kulit orang dewasa adalah penyebab utama mengapa kulit Si Kecil sensitif. Kulit sensitif pada Si Kecil memiliki sejumlah ciri, yaitu:
- Kulit kering yang ditandai dengan sisik atau kerak yang mudah mengelupas. Ciri ini biasanya bisa ditemukan pada kepala atau badan.
- Pada beberapa kasus, kulit kering pada Si Kecil juga disertai dengan warna kemerahan.
- Adanya bercak atau ruam yang bisa ditemukan pada dada, punggung, tungkai, atau lengan Si Kecil.
- Kulit Si Kecil akan rentan mengalami berbagai masalah kulit. Mulai dari eksim, jerawat, sampai ruam popok. Masalah-masalah kulit itu bisa dipicu oleh berbagai sebab, seperti penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat sampai bakteri dan kuman.
Cara Merawat Kulit Sensitif Bayi
Merawat kulit Si Kecil yang sensitif harus dilakukan dengan baik dan benar. Apalagi jika Si Kecil tengah mengalami masalah kulit. Berikut ini ada beberapa cara merawat kulit sensitif bayi yang bisa Moms lakukan:
1. Mandikan Si Kecil Seperlunya
Karena kulit Si Kecil masih sensitif, sebaiknya Moms tidak terlalu sering memandikan Si Kecil. Moms sebaiknya hanya menantikan Si Kecil hanya selama 10-15 menit saja. Untuk Si Kecil baru lahir, Moms baru bisa memandikannya setelah suhu tubuh Si Kecil sudah stabil, yakni sekitar 2-4 jam setelah ia lahir.
Perhatikan juga bagaimana cara Moms memandikan Si Kecil. Disarankan untuk memandikan Si Kecil dengan cara merendam tubuh Si Kecil ke dalam bak. Adapun baknya harus berisi air bersuhu suam-suam kuku (36 - 37 derajat celcius).
Selesai mandi, Moms bisa mengeringkan tubuh Si Kecil dengan cara menepuk-nepuk tubuhnya secara perlahan. Hindari menggosok tubuh Si Kecil saat mengeringkan tubuhnya karena cara itu bisa membuat kulit Si Kecil terkelupas.
2. Kenakan Pakaian yang Cocok untuk Si Kecil
Setelah Si Kecil dimandikan, pastikan Si Kecil memakai pakaian yang cocok untuk kulit sensitif. Sebagai saran, kenakan pakaian berbahan longgar, ringan, dan lembut. Hindari pakaian yang tebal dan berlapis-lapis. Pastikan pakaian yang sudah ia kenakan dicuci dengan menggunakan sabun yang lembut dan tidak mengandung pewangi.
3. Hindari Menjemur Si Kecil Tanpa Pakaian
Menjemur Si Kecil memang baik, namun jangan sampai menjemurnya tanpa pakaian. Melakukan hal itu justru akan membuat kulitnya terbakar, Kalaupun ingin menjemur Si Kecil, jemurlah Si Kecil dalam keadaan ia berpakaian dan jemur hanya selama 10 menit saja. Hindari menjemur pada jam 9 pagi atau 4 sore karena tidak baik untuk kulit Si Kecil.
4. Pilih Produk Perawatan Kulit yang Aman untuk Kulit Sensitif Bayi
Moms masih boleh menggunakan produk perawatan kulit pada kulit sensitif bayi. Namun pastikan produk yang digunakan aman untuk kulit Si Kecil. Menurut IDAI, Moms bisa memilih produk berbahan alami dan ramah untuk kulit Si Kecil. Produk semacam itu biasanya memiliki berbagai ciri berikut:
- Mengandung bahan-bahan alami.
- Memiliki label hypoallergenic atau anti alergi.
- Memiliki pH seimbang atau berlabel pH-balanced. Ciri ini biasanya bisa Moms temukan pada produk sabun bayi.
Selama memilih produk perawatan kulit bayi, Moms wajib menghindari produk dengan ciri-ciri berikut:
- Produk yang beraroma dan berwarna.
- Untuk produk sabun, hindari sabun dengan membuat kulit kesat atau licin, serta mengandung mengandung deterjen SLS.
Selain memperhatikan bahan-bahannya, Moms bisa menguji produknya untuk memastikan apakah produk itu cocok untuk kulit Si Kecil atau tidak. Adapun caranya adalah mengoleskan produknya sedikit ke kulit Si Kecil. Tunggu selama 1-2 jam untuk melihat bagaimana reaksi kulit Si Kecil terhadap produk tersebut. Apakah baik-baik saja atau justru menimbulkan masalah kulit.
5. Rutin Merawat Area Kulit yang Tertutupi Popok
Area kulit yang tertutupi popok merupakan bagian kulit yang mudah lembap, tersumbat, atau bahkan tergaruk. Maka tidak heran jika bagian kulit tersebut rentan mengalami sejumlah masalah kulit, seperti iritasi dan ruam popok.
Supaya area kulit tersebut tidak mudah mengalami masalah kulit, Moms harus merawat area kulit tersebut. Mulai dari rutin mengganti popok Si Kecil sampai membersihkan area kulit yang tertutupi popok dari kotoran. Cara-cara tersebut bisa membuat kulit Si Kecil jadi lebih bersih dan sehat, serta bisa menjadi beberapa cara mengatasi iritasi pada popok bayi.
Pemilihan popok pun juga harus diperhatikan. Pastikan popoknya cocok untuk kulit sensitif seperti popok Merries Skin Protection. Merries Skin Protection merupakan popok dengan lapisan antibakteri yang mengandung ekstrak natural daun teh, yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri dan aktif mencegah bau pipis dan ruam . Kulit Si Kecil jadi sehat terawat.
Popok Merries Skin Protection juga memiliki sirkulasi udara baik dan terowongan udara pada karet pinggangnya, sehingga kulit Si Kecil bebas bernapas. Daya tampungnya banyak dan cepat, sehingga kulit Si Kecil tetap kering dan terhindar dari kebocoran.
Popok Merries Skin Protection memiliki permukaan popok lembut serta karet pinggang lembut, jadi nyaman dipakai dan tidak meninggalkan bekas kemerahan pada kulit Si Kecil. Sekarang, Merries Skin Protection sudah dilengkapi teknologi +Anti Bau yang mampu mencegah bau pipis. Sehingga Moms bisa mengganti popok Si Kecil tanpa khawatir popoknya akan bau.
Popok Merries Skin Protection bisa Moms beli dengan cara klik link berikut ini!
Itulah berbagai informasi soal kulit sensitif bayi. Semoga bisa membantu Moms memahami kulit Si Kecil yang cenderung sensitif. Sehingga Moms pun tahu bagaimana cara merawat kulit Si Kecil dengan baik.