Mungkin banyak Moms yang memilih menyusui Si Kecil atau memberikan ASI eksklusif dengan alasan demi kesehatan Si Kecil. Memberikan ASI eksklusif memang telah terbukti memberikan segudang manfaat untuk Si Kecil. Tetapi tahukah Moms ternyata menyusui juga memberikan banyak manfaat untuk Ibu. Setelah Moms mengetahui manfaat menyusui bagi Ibu, pastinya Moms akan akan semakin semangat untuk memberikan ASI eksklusif bagi Si Kecil. Berikut ini beberapa manfaat menyusui bagi Ibu dan bayi yang bisa didapatkan:
1. Mendapatkan Kolostrum
Pada beberapa hari pertama kelahiran Moms akan memproduksi ASI yang berwarna agak kekuningan dan kental. ASI tersebut merupakan kolostrum yang kaya akan kadar protein, lemak, vitamin, mineral, antioksidan, antiglobulin, sel darah putih, dan immunoglobulin. Kandungan kolostrum ini sangat baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh Si Kecil. Dengan menyusui Si Kecil maka akan memberikannya kesempatan mendapat ASI kolostrum yang bisa melindunginya dari bakteri maupun virus.
2. Kebutuhan Nutrisi Lengkap
ASI memiliki kandungan berupa air, karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, sel-sel darah putih, enzim, dan asam amino. Kandungan tersebut merupakan semua nutrisi yang dibutuhkan Si Kecil sampai dengan berumur 6 bulan. Hanya dengan meminum ASI segala kebutuhan nutrisi Si Kecil telah terpenuhi, untuk itu pada 6 bulan pertama Si Kecil tidak perlu diberi tambahan asupan lainnya.
3. Mempercepat Pemulihan
Manfaat menyusui bagi Ibu yang pertama didapatkan adalah dapat mempercepat pemulihan pasca melahirkan. Saat menyusui produksi hormon oksitosin akan meningkat. Hormon oksitosin akan membantu mengurangi pendarahan dan mendorong kontraksi rahim setelah melahirkan.
Selain itu, hormon oksitosin juga akan membantu proses involusi yaitu proses rahim kembali menjadi ukuran semula. Ketika hamil rahim Moms akan mengalami perkembangan karena ukuran bayi yang semakin besar. Dengan menyusui akan mempercepat proses involusi.
4. Meningkatkan Imunitas
Dalam kandungan ASI terdapat imunoglobulin A (IgA) dan beberapa jenis antibodi lainnya. Hal ini sangat baik untuk meningkatkan imunitas Si Kecil. IgA akan melindungi pencernaan agar kuman, bakteri, dan virus tidak masuk ke dalam aliran darah.
Antibodi dalam ASI akan melawan berbagai serangan virus, kuman, bakteri, serta patogen penyebab penyakit. Selain itu, bayi yang mendapatkan ASI biasanya memiliki kemungkinan mengalami demam lebih rendah setelah diimunisasi bila dibandingkan bayi yang tidak diberi ASI.
5. Memperkuat Ikatan
Ketika momen menyusui Moms dan Si Kecil akan saling bersentuhan, berpelukan, membelai hingga melakukan kontak mata. Hal ini menjadi salah satu manfaat menyusui bagi Ibu dan bayi yaitu dapat meningkatkan ikatan atau bonding Ibu dan anak. Ikatan ini tentunya akan sangat bermanfaat di kemudian hari, Moms akan merasakan kedekatan dengan Si Kecil hingga dewasa.
6. Praktis dan Ekonomis
Salah satu manfaat ASI bagi bayi dan Ibu menyusui yang jarang disadari adalah lebih praktis dan ekonomis. Moms dapat menyusui Si Kecil dimanapun dan kapanpun tanpa perlu menyiapkan botol serta air panas. Hal ini membuat menyusui ASI menjadi lebih praktis dibandingkan pemberian susu formula.
Selain itu dari segi ekonomi pemberian ASI akan lebih hemat dibandingkan memberikan susu formula. Moms perlu mengeluarkan budget untuk membeli susu formula setiap bulan, sedangkan ASI bisa diproduksi sendiri dari tubuh Moms.
7. Meningkatkan Kecerdasan
Berdasarkan jurnal penelitian Journal of Korean Medical Science, bayi yang diberikan ASI memiliki perkembangan kecerdasan otak lebih baik dibandingkan bayi yang tidak mendapatkan ASI. Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ASI dapat mempengaruhi perkembangan kemampuan intelektual anak. Selain itu pemberian ASI akan meningkatkan hubungan antara Ibu dan anak sehingga mempengaruhi perkembangan emosinya. Dengan kemampuan intelektual dan perkembangan emosi yang baik maka akan berguna untuk kehidupan sosial Si Kecil nantinya.
8. Menurunkan Berat Badan Ibu
Manfaat menyusui bagi Ibu selanjutnya adalah dapat membantu mempercepat proses penurunan berat badan. Tentunya Moms akan mengalami kenaikan berat badan selama kehamilan. Menyusui akan membantu Moms membakar kalori serta lemak.
9. Higienis
Menyusui ASI langsung akan lebih menjamin kehigienisan asupan Si Kecil. Pemberian susu formula perlu lebih memperhatikan kebersihan karena penggunaan botol susu harus terjamin kebersihannya. Selain itu penggunaan air yang bersih, suhu air yang tepat, hingga proses pembuatan susu juga perlu diperhatikan agar terhindar dari kuman. Untuk itulah mengapa menyusui ASI secara langsung dapat dibilang lebih higienis.
10. Kontrasepsi Alami
Selama menyusui hormon estrogen akan berkurang, sehingga dapat memperlambat proses ovulasi. Inilah mengapa menyusui dapat dikatakan sebagai kontrasepsi alami. Namun meskipun begitu sebaiknya Moms tetap menggunakan alat kontrasepsi terutama setelah lewat masa pemberian ASI eksklusif. Setelah 6 bulan Si Kecil akan mulai MPASI sehingga frekuensi menyusui akan berkurang.
11. Menurunkan Risiko Depresi
Manfaat menyusui bagi Ibu yang jarang disadari adalah dapat menurunkan risiko depresi. Banyak Moms yang mengalami depresi postpartum atau depresi setelah persalinan. Ketika menyusui produksi hormon oksitosin dan prolaktin akan meningkat. Kedua hormon ini akan membantu Moms lebih santai dan rileks, serta membangun kedekatan dengan Si Kecil sehingga dapat mengurangi risiko depresi.
12. Mengurangi Risiko Penyakit Keras
Manfaat menyusui bagi Ibu selanjutnya adalah dapat mengurangi risiko penyakit keras seperti kanker payudara dan ovarium. Hal ini terjadi karena sel payudara bekerja memproduksi ASI yang mencegah perilaku sel menyimpang menjadi sel kanker. Menyusui juga memperpanjang masa tidak menstruasi setelah melahirkan sehingga tubuh lebih sedikit terpapar hormon estrogen, yaitu salah satu faktor terjadi kanker. Menyusui juga dapat membantu mencegah sindrom metabolik yang memicu penyakit jantung, stroke, diabetes, maupun gangguan kesehatan lainnya.
Menjaga Produksi ASI
Agar Moms dan Si Kecil dapat merasakan terus manfaat menyusui hingga Si Kecil berumur 2 tahun, maka perlu menjaga produksi ASI. Prinsip produksi ASI adalah supply by demand, sehingga semakin banyak Moms mengeluarkan ASI maka produksi akan semakin banyak. Untuk itu tidak ada salahnya untuk rajin memerah ASI meskipun bukan seorang working Moms. Selain itu Moms juga perlu menjaga mood dan pikiran agar produksi ASI tidak terganggu, hindarilah hal-hal yang membuat stress. Moms harus selalu yakin dan berpikiran positif bahwa Moms mampu menyusui ASI untuk Si Kecil selama 2 tahun.
Moms juga perlu menjaga asupan makan, konsumsilah makanan yang bergizi serta memiliki banyak manfaat untuk Ibu menyusui. Salah satu asupan yang baik untuk Ibu menyusui adalah susu kedelai. Namun, ada baiknya Moms melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum mengonsumsi susu kedelai, apakah Si Kecil alergi kacang-kacangan atau tidak. Berikut manfaat susu kedelai bagi Ibu menyusui yaitu :
-
Kaya akan protein yang baik bagi Moms dan Si Kecil
-
Kaya akan nutrisi seperti kalsium, zat besi, dan serat yang baik bagi Moms
-
Mengurangi risiko penyakit jantung
-
Mencegah diabetes
-
Membantu menurunkan berat badan
-
Kaya akan isoflavon yang bermanfaat mengurangi risiko kanker, gejala menopause, dan mencegah osteoporosis
-
Bebas laktosa
-
Meningkatkan kekebalan tubuh
Setelah mengetahui manfaat menyusui bayi yang bisa didapatkan oleh Si Kecil dan Moms pastinya jadi semakin semangat memberikan ASI eksklusif. Jangan lupa selalu buat Si Kecil nyaman ketika sedang menyusui agar proses menyusui berjalan baik. Moms bisa membuatnya nyaman dengan mencari posisi menyusui yang baik serta memastikan popok Si Kecil nyaman. Moms dapat menggunakan popok Merries yang merupakan popok No.1 pilihan Ibu-ibu di Jepang. Popok Merries ini memiliki permukaan yang lembut sehingga nyaman untuk kulit Si Kecil. Selain itu bagian tengahnya memiliki permukaan bergelombang yang membuat penyerapan menjadi sempurna. Bagian kanan dan kiri memiliki serat halus untuk mencegah kebocoran sehingga Si Kecil semakin nyaman saat menyusui atau beraktivitas lainnya. (Referensi: hellosehat, popmama)