Salah satu pertanda Moms positif hamil adalah munculnya dua garis biru pada testpack. Kalau itu terjadi, Moms mesti segera ke dokter untuk memastikan apakah Moms betul-betul positif hamil atau tidak. Di sana, Moms akan menjalani pemeriksaan prenatal untuk memastikan kehamilan Moms.
Saat nanti akhirnya dinyatakan positif hamil berdasarkan pemeriksaan tersebut, Moms mungkin akan merasakan semacam mix feeling. Satu sisi Moms merasa senang karena akan dikaruniai seorang anak. Namun, di sisi lain juga merasa cemas soal sejauh mana kesanggupan Moms dalam menjalani kehamilan, serta apa saja yang harus Moms lakukan nanti.
Perasaan-perasaan semacam itu memanglah wajar. Tapi, sebisa mungkin Moms jangan terlalu larut dalam perasaan-perasaan tersebut dan fokus untuk mempersiapkan berbagai aspek yang bisa membuat Moms lebih siap dalam menjalani kehamilan.
Setidaknya ada tiga aspek yang patut dipersiapkan saat Moms sudah positif hamil, yaitu fisik, psikis, dan material. Aspek fisik berfokus pada seberapa kuat Moms menghadapi masa kehamilan. Sedangkan aspek psikis menyangkut bagaimana cara menyiapkan mental agar tetap stabil. Adapun aspek material mencakup kebutuhan apa saja yang mesti Moms siapkan.
Berdasarkan ketiga aspek itu, Moms wajib melakukan sejumlah hal berikut:
-
Rutin Melakukan Pemeriksaan Kehamilan
Hal pertama yang bisa dilakukan adalah melakukan pemeriksaan secara rutin. Moms bisa melakukannya sejak trimester pertama atau bahkan setelah Moms resmi dinyatakan positif hamil.
Melalui pemeriksaan rutin, Moms jadi bisa mengecek kondisi kesehatan Moms dan perkembangan janin dalam kandungan. Moms pun juga akan mendapatkan masukan dari dokter soal pola makan dan hidup sehat yang bisa diterapkan selama masa kehamilan.
-
Melakukan Vaksinasi Khusus Ibu Hamil
Untuk memperkuat imun tubuh selama kehamilan, Moms wajib melakukan vaksinasi khusus ibu hamil, seperti vaksin hepatitis A dan vaksin DPT. Dengan imun tubuh yang kuat karena vaksin, Moms pun akan lebih kuat dalam menjalani kehamilan, serta terhindar dari berbagai penyakit. Pastikan vaksinasi yang dilakukan sesuai dengan anjuran dokter. Oleh karenanya, Moms mesti konsultasi dulu ke dokter sebelum melakukannya.
-
Menjalani Pola Hidup Sehat
Selain vaksinasi, Moms juga mesti menjalani pola hidup sehat agar tubuh tetap sehat dan kuat. Sebelum melakukannya, Moms tentu saja harus berkonsultasi dulu ke dokter supaya bisa mendapatkan pola hidup sehat yang cocok untuk Moms.
Biasanya, pola hidup sehat yang dianjurkan dokter adalah:
- Menghindari stres dan cukup istirahat.
- Rutin melakukan olahraga ringan seperti yoga dan jalan kaki.
- Mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang. Mulai dari sayur-sayuran, buah-buahan, telur, hingga olahan daging yang dimasak hingga matang.
Moms juga mesti menghindari berbagai pantangan dalam menjalani kehamilan. Misalnya mengkonsumsi obat-obatan tanpa sepengetahuan dokter, mengkonsumsi alkohol, merokok, meminum susu yang belum dipasteurisasi, serta menyantap daging yang belum dimasak hingga matang.
Kalau Moms memelihara kucing di rumah, pastikan untuk meminta Dads atau orang lain untuk membersihkan kandangnya dari kotoran secara rutin. Cara tersebut dilakukan untuk menghindari potensi penularan toksoplasmosis.
-
Melakukan Langkah Pemulihan Terhadap Morning Sickness
Pada masa-masa awal kehamilan, ibu hamil lazimnya akan mengalami morning sickness. Bagi yang belum tahu, morning sickness adalah kondisi dimana ibu hamil akan mual dan muntah, terutama di masa-masa awal kehamilan atau trimester pertama.
Segera lakukan langkah pemulihan bila Moms mengalami hal tersebut. Caranya, dengan mengkonsumsi beberapa makanan yang tidak memicu mual, seperti roti dan biskuit. Jika morning sickness yang dialami sampai membuat nafsu makan Moms menurun, maka Moms mesti segera ke dokter.
Biasanya, ibu hamil yang nafsu makannya berkurang karena morning sickness berpotensi mengalami hiperemesis gravidarum alias gejala muntah dan mual secara terus-menerus, hingga dehidrasi. Dengan memeriksakan diri ke dokter, potensi itu bisa diminimalisir bahkan dihilangkan dengan penanganan khusus.
-
Mengenali Berbagai Tanda Bahaya Kehamilan
Bukan hanya morning sickness, ibu hamil juga rentan mengalami berbagai tanda bahaya kehamilan. Biasanya, mereka akan mengalaminya saat usia janin dalam kandungan kian bertambah.
Moms mesti bisa mengenali berbagai tanda itu agar Moms tahu bagaimana cara mengatasinya. Pada umumnya, tanda bahaya kehamilan yang terjadi adalah mual, muntah dan kram perut. Bila intensitasnya tidak terlalu parah, tanda-tanda tersebut bisa Moms atasi sendiri. Namun, bila sudah parah apalagi disertai dengan pendarahan, jangan ragu untuk segera memeriksakan diri ke dokter kandungan.
-
Mulai Menabung dan Meriset Kebutuhan Si Kecil
Moms tentu memerlukan banyak biaya selama menjalani masa kehamilan dan melahirkan. Agar Moms bisa mendapatkan biaya persalinan dan kebutuhan Si Kecil, Moms mesti mulai menabung sedini mungkin, dimulai ketika Moms resmi dinyatakan positif hamil.
Agar tidak terlalu memberatkan, Moms bisa mengajak Dads untuk menabung bersama di rekening khusus untuk kebutuhan Si Kecil. Ajak juga Dads untuk meriset berbagai kebutuhan bayi, seperti mencari tahu popok apa yang cocok serta berapa harga popok bayi tersebut, biaya melahirkan, dan sebagainya.
Khusus untuk soal popok, Moms dan Dads bisa memilih popok Merries Skin Protection. Popok Merries Skin Protection memiliki lapisan antibakteri dengan ekstrak natural daun teh, sehingga popok lebih higienis dan kulit Si Kecil sehat terawat. Popok Merries Skin Protection memiliki daya serap yang baik karena ada tiga jalur penyerapan sehingga cairan dapat tersebar rata. Dengan begitu, kulit bayi pun terhindar dari lembab.
Seluruh lapisan popoknya telah dilengkapi sirkulasi udara yang membuat bagian dalam popoknya terasa sejuk. Permukaan bagian dalamnya tergolong lembut dan cocok untuk jenis kulit bayi, termasuk kulit yang sensitif. Jika Moms dan Dads ingin mengetahui berapa harga popok bayi Merries tersebut beserta cara memesannya, silakan langsung klik link berikut ini.
Itulah berbagai hal yang bisa Moms lakukan jika nanti sudah dinyatakan positif hamil. Semoga bisa menjadi panduan yang bisa Moms praktikkan dengan mudah.