Menulis merupakan skil yang harus dilatih sejak dini. Menurut Jan. Z Olsen, penulis buku Handwriting Without Tears, menyatakan jika anak yang bisa menulis dengan baik, punya kecenderungan untuk bisa mengekspresikan segala pendapatnya lewat goresan pena.
Hal inilah yang membuat kemampuan pratulis sangat penting dan perlu dilatih sejak dini, bahkan sejak si kecil masih berusia dibawah 5 tahun. Dads, agar si kecil lebih terampil dalam mengolah alat tulis, berikut beberapa trik latihan dasar menulis, seperti dilansir dalam parenting.
Memegang Alat Tulis
Pensil merupakan senjata utama ketika menulis. Sebelum si kecil belajar corat-coret, alangkah lebih baiknya kalau Dads mengajarkan si kecil bagaimana cara memegang pensil dengan baik. Tapi ingat, yang sabar ya Dads! Bagi mereka, memegang alat tulis merupakan keahlian baru yang sulit untuk dilakukan.
Menggambar
Nah kalau si kecil sudah bisa memegang alat tulisnya sendiri, Dads bisa melanjutkan latihan ke tahap selanjutnya, yakni menggambar. Tidak perlu yang sulit dulu, cukup ajarkan si kecil bagaimana cara menggambar lingkaran, garis-garis dan lainnya.
Mewarnai
Kalau yang ini mungkin butuh sedikit modal. Coba sisihkan sedikit gaji Dads dan hadiahkan seperangkat pensil gambar atau krayon untuk si kecil. Setelah itu, ajarkan si kecil untuk mewarnai gambar polos yang Dads buat. Kalau ingin mudah, cari saja gambarnya di Internet, kemudian print. Simple bukan?
Menjiplak
Setelah mewarnai, coba ajak si kecil untuk menjiplak bentuk, contohnya saja gambar telapak tangan, piring, tutup botol, gelas, dan lainnya. Teknik ini berguna untuk melatih keterampilan motorik halus si kecil, mengkoordinasikan mata dengan tangan, dan lainnya.
Dot-to-dot
Diantara latihan menulis lainnya, sepertinya ini yang paling menantang. Pertama, buatlah gambar titik-titik pendek, setelah itu ajak si kecil untuk menyambungkan titik-titik tersebut hingga akhirnya membentuk gambar yang Dads inginkan. Jangan yang rumit, cukup buat pola lingkaran atau gambar sederhana lainnya.
Labirin
Labirin atau maze merupakan puzzle dalam bentuk jalan bercabang, buntu dan berliku. Latihan ini sangat bermanfaat untuk melatih saraf motorik si kecil dan kecerdasan si kecil. Untuk materinya, Dads bisa membuatnya sendiri, atau bisa juga cari referensi gambarnya di internet.
Ingat Dads, lakukan latihan ini secara rutin dan konsisten. Selain untuk melatih kemampuan si kecil, latihan di atas pun bisa Dads jadikan sebagai jalan untuk meningkatkan quality time Dads dan si kecil lho!