Saat balita Moms menunjukkan perilaku kasar seperti menendang, memukul, menggigit, atau lainnya, maka selaku orang tua perlu mengajari Si kecil cara tepat mengungkapkan perasaan. Terutama perasaan saat merasa frustasi atau marah. Adapun berikut ini diberikan beberapa tips sederhana yang dapat Moms coba dalam menerapkan disiplin pada Si kecil.
Menjadi Model yang Baik Saat Menangani Stress
Sikap dan tingkah laku Si kecil sebenarnya merupakan cerminan dari orang tuanya. Oleh sebab itu, saat Si kecil sering melihat orang tuanya kehilangan kendali tiap kali marah, maka jangan heran bila perilaku tersebut dianggap boleh juga mereka lakukan. Sehingga sebelum mengajari cara mengendalikan perilaku ketika marah, ada baiknya bila selaku orang tua Moms dan Dads menjadi teladan yang baik bagi Si kecil.
Hindari Menyuap Si Kecil
Memberi permen atau mainan favorit kepada Si kecil bukan ide yang bagus. Kebiasaan ini nyatanya malah mengajari Si kecil bahwa saat berperilaku tidak pantas mereka bisa mendapat hadiah atau imbalan. Alhasil Si kecil malah sering melakukan tindakan-tindakan yang tidak baik.
Pandang Mata Si Kecil Saat Berbicara
Saat Moms ingin menerapkan disiplin kepada balita, maka berlututlah. Hal ini agar tinggi Moms sejajar dengan tinggi Si kecil. Pandang mata Si kecil tepat di matanya dan ajak berbicara dengan bahasa yang gampang dimengerti. Berikan penjelasan dengan sabar.
Hindari Mengatakan Apa yang Tidak Boleh
Daripada harus mengatakan jangan berbuat ini atau jangan berbuat itu, lebih baik bila Moms mengatakan hal-hal yang sebaiknya dilakukan Si kecil. Misalnya, dibanding berkata “jangan membuang mainan balok,” coba ubah menjadi “gunakan balok itu untuk membangun sesuatu.” Lalu duduklah di dekat Si kecil untuk menemani mereka bermain. Tunjukkan cara yang benar menggunakan balok mainan tersebut.
Fokus pada Hal Baik yang Dilakukan dan Bukan Kesalahan
Sejatinya Si kecil selalu ingin membuat orang tuanya senang. Oleh karena itu, luangkan waktu supaya Si kecil tahu bahwa Moms dan Dads memperhatikan juga menghargai usahanya dalam bersikap. Hal ini sekiranya akan membuat Si kecil merasa dihargai dan akan terbiasa melakukan hal-hal positif.
Realistis Terhadap Kemampuan Si Kecil
Si Kecil yang masih usia balita memang memiliki rasa ingin tahu dan penasaran tinggi. Namun, mereka belum mempunyai kemampuan dalam mengontrol keinginannya. Berharap Si kecil bisa mematuhi aturan yang cukup ketat bukan hal yang realistis.