Moms pasti sangat senang ketika mendengar berita kehamilan dari sang dokter. Kehamilan pertama Moms tentu akan lebih spesial karena Moms baru pertama merasakan berbagai gejala kehamilan dan ini tentu pengalaman pertama pula.
Namun, Moms, kehamilan tidak selalu berjalan mulus. Banyak hal yang akan Moms temui seperti morning sickness, dan masih banyak lagi. Nah, setelah melalui masa kehamilan, tibalah Moms menghadapi yang namanya proses kelahiran. Proses ini juga tidak selalu berjalan dengan lancar. Kalau ada halangan untuk melahirkan secara normal, Moms bisa mengambil cara atau tindakan operasi caesar.
Operasi caesar dilakukan ketika Moms mengalami hal-hal yang tidak memungkinkan untuk melahirkan secara normal. Yuk langsung saja kita simak uraian tentang penyebab operasi caesar:
Ukuran Panggul Terlalu KecilSyarat tindakan operasi caesar yang pertama adalah ukuran panggul terlalu kecil. Karena tindakan operasi caesar ini sangat berisiko kalau tidak memenuhi syarat. Bersyukurlah Moms yang memiliki panggul besar. Panggul yang kecil akan menyulitkan Moms dalam proses kelahiran si kecil. Ukuran si kecil akan lebih besar dari ukuran panggul ibu. Dan ini akan mengakibatkan mengejan terasa sia-sia.
Kelainan Mulut RahimAlasan tindakan operasi caesar lainnya adalah karena ada kelainan mulut rahim. Mulut rahim akan sulit terbuka kalau ada kelainan. Hal ini bisa jadi akan memengaruhi kondisi Moms dan juga si kecil yang ingin keluar ke dunia. Tindakan operasi caesar menjadi pilihan yang baik dan tentunya lebih aman daripada mengambil risiko melahirkan normal.
Kehamilan KembarBanyak tindakan operasi caesar dilakukan untuk kehamilan pada ibu yang mengandung bayi kembar. Moms banyak yang tidak siap menghadapi persalinan normal ketika terjadi kehamilan kembar. Sehingga untuk keamanan si kecil, maka tindakan operasi caesar banyak dilakukan. Tapi ingat, Moms, sebaik-baiknya tindakan operasi caesar persalinan normal tetap harus dipilih kalau masih memungkinkan.
Bayi StressTindakan operasi caesar bisa dilakukan pada bayi yang mengalami stress saat di kandungan. Hal ini biasanya dialami ketika si kecil terasa pasif saat di dalam kandungan. Si kecil yang malas bergerak ini sangat tidak menguntungkan Moms dalam proses persalinan. Maka, Moms juga jangan terlalu stress saat hamil. Ini akan berdampak pada proses kelahiran pula. Kalau proses kelahiran mudah, si kecil juga akan sehat. Jangan biarkan si kecil stress saat di kandungan, ya. Berikan asupan gizi, senam hamil, dan lakukan banyak hal yang menyenangkan karena pasti akan sangat menguntungkan.
Banyak hal yang harus kita mengerti sebagai Moms apalagi saat hamil dan ingin melahirkan. Karena itu, Moms juga harus banyak membaca referensi saat akan menghadapi persalinan. Tindakan operasi caesar bisa dipilih kalau sudah dalam keadaan darurat. Maka Moms juga harus bijak dalam memilih jalan persalinan tersebut.