Memilih popok merupakan salah satu tugas yang cukup sulit untuk para mama baru. Ada jenis popok yang hanya sekali pakai atau disposable diaper yang mengusung teknologi tinggi seperti popok Merries. Popok seperti ini memudahkan tugas Moms merawat bayi. Ada pula cloth diaper atau clodi yang saat ini banyak disukai para Moms. Apapun jenis popoknya, Moms harus mengetahui bagaimana memilih popok bayi. Sebaiknya pilih popok yang sesuai usia bayi. Berikut ini adalah beberapa tipsnya.
Bayi Baru Lahir
Moms perlu memperhatikan bentuk popok di perut bila tali pusar bayi belum puput. Karena bayi belum sering BAB, Moms dapat menentukan jadwal ganti popok. Kemampuan daya serap bukan masalah untuk kelompok usia ini.
5–8 Bulan
Ketika bayi mulai makan makanan padat, kotorannya akan semakin bau. Pilihlah popok yang ukurannya pas dan tak mudah bocor. Daya serap popok menjadi perhatian utama. Popok Merries mempunyai daya serap yang bagus untuk kebutuhan ini. Selain itu Merries juga memiliki alarm penanda pipis, jadi Moms bisa mengetahui kapan waktunya untuk mengganti popok.
9–24 Bulan
Anak sudah aktif bergerak. Pilihlah popok yang memiliki elastisitas tinggi dan perekat kuat. Ganti popok setiap ia buang air besar dan saat popok sudah basah untuk mencegah ruam popok. Popok merries memiliki ukuran yang cocok untuk anak usia ini. Popok Merries memiliki daya serap tinggi dan mampu menjaga pantat bayi tetap kering sehingga mampu mencegah ruam popok.
24 Bulan ke Atas
Ini adalah saatnya si kecil belajar berangkat ke toilet sendiri. Untuk memudahkan si kecil membuka celana saat ingin buang air, sebagian Moms memilih training pants. Ini bertujuan supaya anak merasa tidak nyaman pada saat popoknya sudah basah.
Demikian Moms beberapa tips memilih popok untuk bayi sesuai dengan usianya. Saat ini ada banyak sekali popok bayi dengan berbagai macam merek. Namun, popok Merries yang selama ini paling banyak diminati karena mampu mencegah ruam popok dan membuat bayi selalu nyaman.