Artikel ini berisi tentang :
- Tubuh Masih Menyimpan Banyak air
- Mengalami Kram di Sekitar Rahim dan Panggul
- Mengalami Pendarahan yang Cukup Hebat
- Mood Cenderung Berubah-ubah
- Perubahan Bentuk Payudara
- Tips Cepat Pulih Pasca Melahirkan
Selama menjalani masa kehamilan, tubuh akan melakukan beberapa adaptasi untuk menerima janin dalam kandungan hingga dia dilahirkan. Tentu ini bukan perkara mudah, bahkan Moms harus melewatinya dengan susah payah. Tapi bagaimana dengan pasca melahirkan?
Apa yang Terjadi Pada Tubuh Pasca Melahirkan
Setelah melahirkan, ada beberapa hal yang terjadi pada tubuh Moms, termasuk melakukan adaptasi kembali dengan kondisi normal, dan melakukan proses pemulihan secara alami. Proses ini utamanya akan terjadi di 24 jam pertama pasca melahirkan.
Berikut merupakan beberapa hal yang terjadi dalam 24 jam pasca Moms melahirkan.
Tubuh Masih Menyimpan Banyak air
Berat badan Moms akan mengalami penurunan yang sangat signifikan, bahkan bisa sampai 9-12 kg dalam satu hari. Penyebabnya, tentu saja tubuh Moms sudah tidak menyimpan tubuh Si Kecil lagi yang memiliki berat sekitar 3-4 kg,
Selain itu, plasenta dengan bobot 0,5-1 kg dan air ketuban dengan berat sekitar 1 kg pun sudah keluar. Walaupun begitu, tubuh Moms pada dasarnya masih menyimpan cairan dalam rahim yang secara perlahan akan keluar selama 24 jam, baik lewat keringat atau buang air kecil.
Dengan kata lain, berbahagialah buat yang khawatir dengan bobot tubuh karena penurunan bobot tubuh secara drastis ini akan jadi berkah tersendiri buat Moms.
Mengalami Kram di Sekitar Rahim dan Panggul
Tidak perlu khawatir. Kram perut dan panggul ini merupakan proses alami dimana rahim akan kembali ke ukuran semula, yakni sekitar 6-7 cm. Selain itu, posisi rahim pun akan berubah, dimana ketika hamil posisinya berada di perut bawah rusuk, setelah melahirkan akan kembali ke bawah pusar.
Setelah melahirkan, Moms pun akan memproduksi hormon oksitosin, yang sedikit banyak turut andil dalam memicu terjadinya kram. Jika terasa sangat menyakitkan dan terasa tidak wajar, sebaiknya hubungi dokter untuk mengkonsultasikan kondisi ini.
Mengalami Pendarahan yang Cukup Hebat
Dalam 24 jam setelah melahirkan, Moms akan mengalami pendarahan yang cukup hebat. Masa ini biasa dikenal dengan masa nifas atau masa pembersihan rahim dari sisa-sisa plasenta.
Darah yang keluar akan berwarna merah segar. Disamping itu, ada juga darah yang terlihat menggumpal, yang merupakan sisa-sisa lemak janin, plasenta, hingga kotoran janin selama dalam kandungan. Proses pembuangan darah ini biasanya akan memakan waktu hingga 1 Minggu, dan maksimal 2 Minggu.
Masa nifas akan benar-benar berhenti setelah 40 hari, dimana saat ini vagina Moms sudah mulai pulih dan pendarahan pun sudah tidak terjadi lagi. Hubungi dokter jika dalam waktu 40 hari pendarahan masih terus terjadi, apalagi jika jumlahnya tergolong banyak.
Mood Cenderung Berubah-rubah
Perasaan tegang, tenang dan lainnya, turut memicu perubahan mood sesaat melahirkan. Selain itu, perubahan bentuk tubuh dan hormon pun turut memicu perubahan mood ini.
Disinilah Moms membutuhkan dukungan yang sangat besar dari keluarga, terutama suami agar tidak mengalami gejala baby blues syndrom. Selain itu, konsumsi makanan sehat dan minta orang terdekat agar ikut terlibat langsung dalam mengurus Si Kecil, merupakan solusi menghadapi masalah ini.
Perubahan Bentuk Payudara
Dalam 24 jam setelah melahirkan, payudara Moms akan memproduksi kolostrum yang merupakan cairan pertama yang dihasilkan kelenjar susu.
Kondisi inilah yang menyebabkan puting terasa sangat lembut dan sangat sensitif. Jangan lupa, Moms harus memberikan ASI yang mengandung kolostrum tersebut karena merupakan makanan pertama Si Kecil, sekaligus dapat melindunginya dari segala macam penyakit.
Selain itu, kolostrum pun efektif membantu sistem pencernaan Si Kecil, dan membantu memaksimalkan tumbuh kembangnya. Dua jam pertama setelah Si Kecil lahir merupakan waktu yang tepat untuk memberikan ASI pertama ini, atau dikenal dengan Inisiasi Menyusu Dini (IMD).
Tips Cepat Pulih Pasca Melahirkan
Perjuangan Moms untuk melahirkan Si Kecil tergolong sangat besar. Tidak hanya fisik dan mental, energi Moms pun akan terkuras selama proses ini. Agar proses pemulihan pasca melahirkan ini berjalan lebih cepat dan lancar, berikut beberapa hal yang sebaiknya Moms lakukan.
- Lakukan pijatan rutin setiap hari, baik untuk Moms atau bagi Si Kecil. Cara ini efektif untuk untuk membawa kembali energi yang hilang dan menyeimbangkannya.
- Memasak dengan mentega (bukan minyak) untuk mengembalikan energi yang terkuras, sekaligus memperkuat jaringan tubuh Moms.
- Konsumsi makanan yang simpel dan mudah dicerna, seperti bubur, sup dan semur. Selain itu, Moms pun disarankan untuk banyak mengonsumsi buah-buahan dan makanan tinggi zat besi.
- Konsumsi banyak cairan, terutama air putih. Untuk memperlancar produksi ASI, cobalah untuk merebus dua liter air bersama dengan satu sendok makan biji adas atau segenggam daun katuk.
- Istirahat yang cukup, terutama di malam hari. Jika sulit, Moms bisa mencuri waktu istirahat saat Si Kecil terlelap di siang hari. Jangan lupa, minta bantuan orang terdekat agar ikut mengurusi Si Kecil, termasuk memandikan dan menggantikan popok.
- Cobalah untuk menambahkan kunyit pada makanan yang Moms konsumsi. Kunyit dikenal sebagai bahan alami yang efektif untuk memulihkan luka dalam pasca melahirkan.
- Agar tenaga cepat pulih, Moms bisa mengonsumsi susu jahe atau sup dengan tambahan jahe. Untuk jenisnnya, semuanya sama kok, baik jahe merah, jahe gajah atau jahe emprit. Yang penting jahe!
- Jauhi makanan yang terlalu pedas selama Moms menyusui, terutama makanan pedas yang berasal dari cabe giling.
Selain itu, Moms wajib menjauh dari stres. Disinilah dukungan moral dari teman-teman dan keluarga tersekat memainkan peran yang sangat penting untuk memaksimalkan proses penyembuhan, baik fisik ataupun mental. Selamat mencoba!