Kulit semulus kulit bayi kerap menjadi impian banyak perempuan. Padahal kulit bayi sangat sensitif dan rentan mengalami iritasi, baik dari luar maupun dari dalam tubuhnya yang biasanya disebabkan oleh air susu ibu (ASI) ataupun susu formula (sufor).
Oleh karena itu, biasanya Moms sudah jauh-jauh hari mencari produk terbaik untuk kulit Si Kecil, karena takut salah dalam merawat kulit Si Kecil. Kulit Si Kecil juga tidak bisa sembarangan bersentuhan dengan bahan kimia, deterjen, dan wewangian. Bahkan, tidak semua jenis produk perawatan kulit bayi boleh digunakan. Hal ini karena kondisi kulit bayi baru lahir masih sangat sensitif, dan sistem kekebalan tubuhnya juga masih lemah, sehingga rentan timbul ruam atau iritasi pada kulit.
Oleh karena itu hati-hati ya Moms, bukan hanya itu berikut beberapa tips yang Moms bisa coba untuk menjaga kulit Si Kecil.
- Tidak perlu sering mandi
Bayi yang baru lahir atau new born tidak terlalu kotor sehingga tidak perlu sering memandikannya. Mandi terlalu sering bisa mengikis kadar minyak alami pada permukaan kulitnya. Padahal, minyak tersebut berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit bayi.
Namun dengan kondisi udara Indonesia yang tropis Moms bisa sering menggantikannya baju dan menyeka kulitnya dengan handuk basah daripada terlalu sering memandikannya. Khusus area mulut dan kelamin, Moms bisa membersihkan dengan sedikit air atau ditambah sabun pembersih khusus bayi. Hindari menggunakan sabun batangan atau merendam bayi dalam air bersabun. Pilih sabun cair yang berbahan lembut untuk menjaga kelembapan kulitnya.
- Perhatikan secara khusus kulit kepala
Kulit kepala bayi baru lahir biasanya terlihat kering atau mengelupas seperti ketombe. Pada kondisi yang lebih parah, kulit kepala bayi bisa dipenuhi oleh bercak pengerasan kulit seperti sisik berwarna kekuningan, tebal, dan berminyak. Kondisi ini tidak berbahaya dan biasanya dapat hilang dengan sendirinya setelah beberapa bulan. Moms bisa mengikis sisik tersebut dengan cara mencuci rambutnya setiap hari menggunakan sampo khusus bayi yang lembut.
Pijat lembut kepala bayi untuk membantu merontokkan sisik tersebut, kemudian sisir rambutnya menggunakan sisir bayi agar sisik dapat terlepas. Setelah itu, bilas kepalanya dengan air bersih. Biasanya banyak saran yang bersifat tradisional untuk mengurangi kering pada kulit kepala Si Kecil, Moms bisa mempertimbangkannya dengan mencari tahu lebih dahulu kandungan apa yang diberikan tersebut.
- Jaga kelembapan kulit
Disarankan untuk mengoleskan pelembap yang bebas wewangian pada kulit bayi setelah mandi untuk mencegah kulitnya menjadi kering dan riskan luka. Namun, bagian yang tertutupi popok tidak perlu diberikan krim atau lotion ya Moms. Karena bila diberikan, malah bisa memicu ruam popok karena kulit menjadi lembap. Produk pelembap jenis krim lebih disarankan ketimbang lotion, karena pelembap jenis lotion lebih memungkinkan mengiritasi kulit Si Kecil. Usahakan tidak usah terlalu tebal pula karena justru akan membuat Si Kecil lengket dan kegerahan apalagi saat musim kemarau.
Hindari juga udara terlalu dingin yang menyebabkan kulitnya menjadi kering. Saat udara terlalu dingin, pakaikan Si Kecil sarung tangan dan kaus kaki yang membuat hangat dan melembapkan kulitnya. Dalam menjaga kelembapan kulit Si Kecil juga sangat penting pada area bawah tubuhnya. Pastikan kulit Si Kecil selalu kering. Hal itu bisa dijaga dengan langsung mengganti popok kotor Si Kecil dengan popok yang baru.
Untuk memudahkannya, Moms bisa menggunakan Popok Merries yang memiliki alarm penanda pipis. Jadi Moms bisa melihatnya dari luar untuk menentukan kapan saat yang tepat untuk mengganti popok Si Kecil.Warna kuning pada bagian luar Popok Merries akan berubah menjadi biru ketika popoknya terisi. Bila sudah berubah warna, segera ganti popok Si Kecil agar Si Kecil selalu memiliki popok yang kering. Moms juga tidak kesulitan untuk memeriksa popok Si Kecil, karena tidak harus membuka dan melihat ke bagian dalam popok terlebih dahulu.
- Cegah ruam popok
Ruam popok merupakan hal yang sangat umum dialami oleh bayi. Untuk mencegah hal itu terjadi, Moms disarankan untuk sering mengganti popoknya ketika sudah basah atau kotor karena poop. Selain itu, agar bagian lipat paha Si Kecil tidak mengalami iritasi, Moms bisa mengoleskan petroleum jelly dan membiarkannya hingga kering sebelum memakaikan popok. Petroleum Jelly bermanfaat untuk melembapkan kulit Si Kecil dengan kandungan mineral yang ada di dalamnya
Agar terhindar dari ruam popok, Moms sebaiknya memilih popok yang memiliki sirkulasi udara sangat baik seperti Merries. Popok Merries bisa membantu mencegah iritasi pada Si Kecil karena memiliki sirkulasi udara yang baik. Popok bisa cepat kering dan tidak pengap.
Dengan penggunaan popok yang tepat, aktivitas Si Kecil yang sedang lincah-lincahnya menjadi tidak terganggu. Si Kecil menjadi tidak mudah berkeringat dan tetap nyaman meskipun aktif beraktivitas karena popok tidak pengap. Sehingga potensi munculnya ruam popok bisa dihindari dari Si Kecil yang tidak akan berkeringat ekstra.
Jangan anggap enteng ruam popok, karena hal itu bisa berpengaruh terhadap tumbuh kembang Si Kecil secara jangka panjang. Misalnya, ketika Si Kecil mengalami gatal akibat ruam, nafsu makannya akan berkurang, selain itu geraknya yang biasanya lincah juga bisa berubah menjadi pendiam Moms bisa menggunakan Popok Merries yang sudah teruji klinis memiliki bahan ekstra lembut sehingga aman untuk kulit Si Kecil.
- Jaga kebersihan baju dan tempat tidur bayi
Pastikan tempat tidur Si Kecil selalu bersih, bukan hanya demi kesehatan kulitnya saja, namun juga berhubungan dengan kesehatannya secara keseluruhan. Pasalnya kotoran yang tertinggal pada tempat tidur juga bisa berpengaruh pada pernapasan, maklum sistem imun Si Kecil masih belum terbentuk sempurna.
Selain rajin membersihkan tempat tidur, gantilah seprai sesering mungkin. Pastikan juga kebersihan bajunya, baik dari sisa ASI maupun air liur yang bisa saja menyebabkan alergi dan masalah kulit. Sisa ASI dan air liur kerap membuat baju Si Kecil basah yang akan berpengaruh pada kulitnya dan juga kesehatan Si Kecil.
Untuk memastikan kesehatan Si Kecil secara sempurna, Moms juga perlu memilih popok yang mampu melindungi kulit dari kotoran lunak. Gunakan Popok Merries yang mampu menangkap dan menjaga kotoran tidak keluar dari popok.
Bagian belakang Merries telah didesain lebih panjang agar bisa menampung kotoran secara merata ketika Si Kecil berbaring. Selain itu, permukaannya yang bergelombang menangkap dan menahan kotoran. Kotoran lunak akan tersebar ke sela popok sehingga tidak menumpuk di tengah, memastikan tidur Si Kecil tetap nyaman. Ditambah lagi, kandungan yang terdapat pada popok Merries dapat menampung 5 kali pipis. Sehingga Si Kecil bisa tetap nyaman hingga pagi hari.
Apalagi Popok Merries sudah teruji klinis oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin (PERDOSKI). Bahannya yang lembut dan melalui proses produksi menggunakan teknologi tinggi, membuat Si Kecil nyaman saat beraktivitas. Terpenting adalah, permukaan pada popok Merries memiliki 3 jalur penyerapan. 3 jalur ini memastikan cairan dapat tersebar sehingga tidak menumpuk di tengah, cepat terserap, dan menjaga popok tetap kering.
Nah sekarang sudah tahukan? Semoga kulit Si Kecil selalu sehat ya Moms!