Apakah Si kecil kerap menangis di malam hari? Moms, biasanya ada beberapa faktor yang menyebabkan Si kecil rewel di malam hari. Si kecil menangis karena belum bisa mengungkapkan apa yang mereka inginkan melalui bahasa. Sehingga tangisan menjadi satu-satunya cara mengekspresikan. Misalnya saja saat ingin buang air, lapar, atau lainnya. Bagi Moms dan Dads yang ingin tahu cara menangis Si kecil yang menangis, maka inilah 5 langkah sederhana yang bisa dilakukan:
Menggendong Si KecilMenurut para ahli, Si kecil menangis karena mencari kenyamanan. Lingkungan Si kecil memang bisa jadi membuat stres atau frustasi karena terasa beda dengan kondisi di dalam janin. Bila Si kecil menangis karena hal tersebut cobalah untuk menggendongnya dan biarkan tangisannya. Biarkan Si kecil meluapkan emosinya. Timang Si kecil secara lembut dan coba alihkan perhatiannya kepada hal lain seperti mainan. Membiarkan Si kecil menangis berarti memberi kesempatan melepaskan stres yang dirasakan.
Memberikan EmpengSalah satu penyebab Si kecil menangis di malam hari bisa karena kolik. Bila kolik menjadi penyebabnya, berikan empek kepada Si kecil. Si kecil mempunyai insting alami untuk menghisap kuat. Sehingga empeng akan membantu menenangkan Si kecil yang kolik. Dari hasil penelitian terbaru diketahui empeng ternyata juga ampuh meminimalisir SIDS atau sindrom kematian Si Kecil secara tiba-tiba.
Memijat Si KecilSentuhan lembut dari orang tua yang diberikan kepada Si kecil dapat mengurangi tangisannya. Dari hasil riset pun diketahui, Si kecil yang dipijat akan berkurang menangis dan tidur lebih nyenyak. Dalam hal ini Moms bisa melepaskan baju Si Kecil lalu memijatnya lembut. Coba pijat dari kaki, tangan, dada, punggung, dan wajah Si kecil.
Usahakan SendawaSaat Si kecil menangis bisa jadi menelan banyak udara. Hal tersebut sering menyebabkan kembung dan rasa tidak nyaman. Alhasil Si kecil malah menangis lebih keras. Coba gendung dengan posisi vertikal sembari diurut lembut di bagian punggungnya. Posisikan kepala Si kecil di atas bahu atau baringkan dengan posisi kepala berada di lutut Moms yang mirip seperti gerakan sit up. Hal ini agar Si kecil bisa sendawa.
LampinBungkus tubuh Si kecil menggunakan selimut. Lampin yang dililitkan ketat akan terasa familiar baginya seperti rahim yang sempit. Lilit lampit dan tidak perlu terlalu ketat. Hal ini agar tangan dan kaki Si kecil masih bisa bergerak memukul dirinya sendiri, tetapi tidak lolos.