Tidak semua anak memiliki kemampuan untuk bersosialisasi secepat anak lainnya. Salah satu contohnya anak pendiam. Mereka akan cenderung sulit bersosialisasi, lebih jauhnya, lebih sulit mendapatkan teman karena sikapnya yang penyendiri dan sulit bergaul.
Lantas bagaikan sih caranya supaya si kecil yang pendiam ini bisa bersosialisasi dengan teman-temannya?
Hal yang pertama harus anda lakukan untuk menolong mereka adalah, bekerjasamalah dengan guru pembimbingnya di sekolah. Katakan kepada mereka bagaimana sikap si kecil yang pendiam, dan mintalah bantuannya untuk melakukan beberapa hal berikut ini.
Memasangkan si kecil dengan yang bertolak belakang
Mintalah kepada pengajar di sekolahnya untuk memasangkan si kecil dengan anak yang populer atau mudah bergaul dengan orang lain. Dengan cara ini, mau tidak mau si kecil akan terdorong untuk mengimbangi anak populer tersebut, dan akhirnya dia akan mendapatkan banyak teman.
Memasangkannya dengan yang lebih muda
Biasanya kita akan meminta si kecil untuk dipasangkan dengan anak yang lebih tua agar bisa diasuhnya. Tapi penelitian justru berkata lain, memasangkan anak pendiam dengan anak yang lebih muda, akan membuat si kecil lebih percaya diri. Tentu saja imbasnya, si kecil akan memiliki banyak teman.
Kelompok kecil
Kegiatan membuat kelompok kecil dalam lingkungan kelas biasa dilakukan para pengajar agar anak-anak didiknya bisa bersosialisasi dengan baik. Dengan cara ini, secara tidak langsung si kecil akan dipaksa untuk memiliki teman, dan bersosialisasi dengan mereka.
Memberi tanggung jawab penting
Salah satu cara untuk menolong anak yang kurang bersosialisasi adalah dengan memberikan tugas penting kepadanya, misalnya dengan mengangkatnya sebagai ketua kelas, menjadi pengumpul kerajinan tangan teman-teman sekelasnya, atau dengan menjadi pemimpin doa.
Menolong bila terjadi bullying
Anak pendiam sangat rentan dengan bullying. Jika ini terjadi kepada si kecil, segera tolong mereka, dan laporkan tindakan bullying ini kepada pihak sekolah. Bagaimanapun juga, bullying di sekolah bisa berdampak serius, bahkan bisa menghambat perkembangan mental si kecil.
Dengan cara seperti ini, diharapkan si kecil bisa lebih cepat beradaptasi dengan lingkungannya, dan mau bersosialisasi. Selamat mencoba!