Dads, serangan panik itu memang kapan saja bisa datang secara tiba-tiba, terutama disaat kita sedang dalam masalah yang bagi kita itu sangatlah berat. Sehingga kita merasa terus saja cemas. Untuk itu, yang perlu Dads ketahui adalah bagaimana cara mengatasi panik.
Di dalam sebuah jurnal alternatif therapis telah menguraikan cara mengatasi panik. Apa saja cara mengatasi panik itu? Yuk kita simak bersama Dads, berikut ini cara mengatasi panik:
Terima serangan iniYang perlu Dads ketahui adalah dengan mengenali gejala-gejala yang muncul dan juga menerimanya. Dads jangan pernah menyangkal dan terima saja bahwa Dads sedang mengalami panik.
“Sebagian besar orang mengira bahwa serangan panik akan mudah berhenti yaitu dengan cara mengarahkan pikiran dan ternyata dalam kenyataan tidak demikian,” jelas Dave Carbonell. Walaupun demikian, serangan panik akan berlalu.
Buat sebuah catatanJika memang Dads sering dilanda kepanikan, coba Dads menuliskan di sebuah catatan. Tuliskan saja gejela-gejalanya dan kapan serangan tersebut muncul. Dengan membuat sebuah catatan dengan rinci maka akan menghindarkan dari bayangan negatif.
Tarik napasGejala paling banyak adanya dengan merasakan sesak napas dan juga narves menjadi pendek-pendek. Namun, yang perlu Dads ketahui jika memang muncul gejala ini yakni jangan sampai mengambil nafas pendek karena akan menjadi tambah memburuk. Coba Dads mengambil nafas perut. Disaat serangan itu muncul, coba tarik nafas kemudian lemaskan pundak dan fokus untuk tarikan napas dan kemudian keluarkan lewat perut. Letakkan tangan tepat diperut untuk dapat merasakannya.
RileksMemang mengatakan rileks itu sangat mudah diucapkan, namun disaat serangan itu muncul maka semua bagian tubuh serasa kaku. Caranya Dads tarik napas yang dalam dan perlahan dengan menyentuh di bagian tubuh yang dianggap Dads bisa merespon dengan cepat, contohnya saja pundak. Itulah cara mengatasi panik yang biasanya digunakan beberapa orang dengan cara rileksasi.
Berbicara dengan diri sendiriJika Dads merasakan serangan panik, maka coba untuk berbicara dengan diri sendiri. Ingat bahwa panik akan menghilang dan tidak akan membuat Dads pingsan. Dengan memahami fisiologi pingsan pastinya akan membuat Dads tahu. Memang disaat pingsan memang tekanan darah turun, namun disaat panik sebenarnya tekanan darah normal namun rasanya mau pingsan.
Hadir saat iniSadarlah bahwa Dads ada di saat ini. Bukan mengisi pikiran Dads di masa depan ataupun di masa lalu. Awalnya memang Dads akan merasa kesulitan hadir disaat sekarang, namun melakukan latihan yaitu mediasi akan sangat membantu. Cara mengatasi panik yang satu ini memang menyadarkan kita bahwa kita hidup di hari ini, tidak usah terlalu keluar pikirannya.
Cari bantuanSerangan panik kadang membuat Dads merasa takut, karena sebagian besar orang memang mengira itu merupakan serangan jantung. Namun, Dads jangan ragu untuk selalu memeriksa jika memang panik terus saja muncul.
Nah, Dads! Itu tadi beberapa yang bisa diinformasikan mengenai cara mengatasi panik. Semoga informasi ini bermanfaat dan pastinya Dads sekarang sudah bisa mengontrol emosinya agar dapat mengatasi jika terserang serangan panik.