Tingkah laku Si kecil tidak jarang membuat terkejut atau malah menguji kesabaran. Akan tetapi, Dads mesti berhati-hati pada setiap kata yang diucapkan. Apalagi saat Dads merasa sedikit terganggu dengan ulah jahil Si kecil. Jangan terbawa emosi. Usahakan Dads tidak mengucapkan kata-kata ini saat menegur Si kecil.
“Ini Semua Salahmu!”
Si kecil masih membutuhkan bimbingan dan arahan dari orang tua. Saat Si kecil berbuat kesalahan sekiranya merupakah hal wajar. Adapun selaku orang tua Dads sebaiknya tidak menghancurkan rasa ingin tahu Si kecil yang bisa dibilang cukup besar. Hindari mengucapkan “Ini semua karena kesalahanmu” atau “Ini semua gara-gara kamu.”
Merendahkannya
Si kecil yang menerima teguran dengan kata-kata yang bersifat merendahkan langsung dari orang tuanya biasanya akan menjadi minder dan tidak mempunyai percaya diri. Si kecil akan merasa kecil hati dan menganggap dirinya tidak bisa melakukan apapun. Bila kata-kata seperti ini tetap dilontarkan, tanpa Dads sadari sebenarnya Dads sendiri yang sudah menghancurkan masa depan Si kecil.
Kata-kata Kasarataupun Makian
Kata-kata ini sejatinya tidak pantas diucapkan kepada Si kecil. Karena kata-kata tersebut hanya pantas ditujukan kepada pelaku kejahatan. Bila Si kecil melakukan kesalahan hal tersebut mesti dimaklumi. Karena Si kecil masih belum bisa membedakan apa yang salah dan apa yang benar. Tugas orang tualah untuk memberikan arahan kepada Si kecil.
“Aku Menyesal Memiliki Anak Kamu!”
Usahakan untuk tidak menjadi orang tua yang mudah emosi. Pasalnya tidak menutup kemungkinan Si kecil akan membalas sakit hatinya saat Dads memarahi sembari mengatakan pernyataan menyesal memiliki mereka. Tanpa disadari rasa sakit hati itu bisa dipendam dan dilampiaskan saat terjadi hal buruk. Selaku orang tua, sudah sepantasnya Dads selalu mendukung apa yang ingin Si kecil lakukan. Saat apa yang dilakukan Si kecil adalah salah atau buruk, maka Dads mesti memberi masukan secara halus supaya mudah dimengerti.
Itulah beberapa kata yang sebaiknya Dads hindari saat menegur Si kecil. Pilih cara yang bersahabat seperlu menghindarkan Si kecil dari perbuatan bernilai negatif. Sebagai orang paling dekat, ada baiknya juga bila Dads memberikan contoh nyata. Cara yang dipilih Dads untuk mendidik Si kecil sangat menentukan kualitas Dads sebagai orang tua. Kesalahan Dads dalam mendidik atau memberi arahan bisa jadi malah menghancurkan masa depan Si kecil.