Artikel ini berisi tentang
- Nanas Berisiko Picu Keguguran
- Durian Tingkatkan Risiko Diabetes Gestasional
- Buah Rock Melon Tercemar Bakteri
- Pepaya Mudah Sebabkan Keguguran
Selama masa kehamilan, buah-buahan merupakan makanan yang disarankan untuk dikonsumsi rutin setiap hari. Selain kandungan seratnya yang tinggi mampu mencegah sembelit, buah-buahan pun mengandung sejumlah nutrisi yang baik untuk menunjang kehamilan.
Tapi hati-hati Moms, di trimester pertama kehamilan, ternyata ada buah-buahan yang harus dihindari, atau jumlah konsumsinya dibatasi karena bisa berdampak buruk pada kehamilan.
Nanas Berisiko Picu Keguguran
Selama ini ada mitos yang menyebut konsumsi nanas muda bisa menyebabkan keguguran. Padahal faktanya, bukan hanya nanas muda, Moms pun wajib mewaspadai nanas yang sudah matang.
Penelitian yang dilakukan Duke University Medical Center di tahun 2011, menyebut jika satu porsi jus nanas segar yang dimurnikan dari batangnya, mengandung sekitar 16 mg enzim bromelain, yang dipercaya dapat melunakkan dinding lahir, termasuk janin.
Sementara itu, untuk bisa menghasilkan efek samping keguguran, dibutuhkan sekitar 80-320 mg enzim bromelain, atau setidaknya sebanyak 5 porsi buah nanas.
Tapi ingat Moms, kandungan bromelain dalam nanas bisa berbeda-beda, dan nanas muda mengandung lebih banyak bromelain. Maka dari itu, konsumsi nanas boleh saja dilakukan, tapi sebaiknya batasi agar tidak menimbulkan efek buruk bagi kehamilan. Cukup sekitar 1 porsi buah nanas saja!
Durian Tingkatkan Risiko Diabetes Gestasional
Durian memang buah yang istimewa karena rasa dan aromanya yang menyengat. Tapi meskipun cukup menggugah selera, Moms sebaiknya batasi konsumsi durian. Pasalnya, penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Obstetrics and Gynaecology, menyebut jika kandungan gula dalam durian cukup tinggi.
Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, durian dikhawatirkan akan memicu terjadinya diabetes gestasional, yang bisa berefek pada bayi lahir prematur, dan berbagai gangguan kesehatan lainnya.
Selain itu, durian pun termasuk dalam makanan tinggi kalori. Dalam setiap 100 gram buah durian, mengandung hampir 150 kalori (sudah memenuhi 7 persen kebutuhan kalori Moms). Jumlah ini berasal dari 5,3 gram lemak, 5 gram protein dan 98 gram karbohidrat.
Dengan kata lain, sama aseperti buah nanas, durian sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah wajar saja. Jika dikonsumsi secara berlebih, kalori dalam buah durian ini akan menyebabkan Moms mengalami obesitas, yang berujung kepada meningkatnya risiko Diabetes Gestasional.
Buah Rock Melon Tercemar Bakteri
Buah melon kaya akan air dan rasanya manis, coock dikonsumsi selama masa kehamilan, terutama buat Moms yang kurang maksimal dalam mengonsumsi air putih. Tapi meskipun begitu, Moms harus hati-hati karena melon dipercaya sudah tercemat bakteri listeria.
Pencemaran bakteri ini tergolong sangat berbahaya karena bisa menyebabkan Si Kecil dilahirkan dengan gangguan mental, memicu keguguran dan masalah kehamilan lainnya.
Selain itu, kulit luar melon yang berongga dan penuh pori-pori pun dipercaya dapat menjelma jadi rumah bagi berbagai macam bakteri. Ada banyak jenis bakteri yang umumnya terdapat dalam melon, diantaranya bakteri salmonella yang meningkatkan risiko virus TORCH.
Tidak jelas apakah ini berlaku bagi semua jenis melon, atau hanya terbatas pada jenis melon Australisa saja. Tapi kalau melihat dampak buruknya, sepertinya Moms memang harus menjauhi, atau membatasi konsumsi makanan ini.
Pepaya Mudah Sebabkan Keguguran
Pepaya dikenal sebagai buah dengan kandungan seratnya yang tinggi. Selain itu, buah ini pun mengandung vitamin C, dan berbagai nutrisi lainnya. Dengan kandungan ini, jelas konsumsi pepaya merupakan salah satu trik untuk mewjudkan kehamilan sehat.
Tapi hati-hati Moms, jangan sampai berlebihan, pasalnya penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition, menyebut jika pepaya mengandung pepsins, sejenis getah dalam pepaya muda yang menyebabkan banyak dampak buruk, seperti kontraksi rahim dan keguguran.
Pepaya muda sendiri biasanya digunakan sebagai camilan dengan tambahan bumbu petis. Dan berbagai jenis olahan. Tapi hati-hati, konsumsinya jangan berleihan. Cukup sesuai dengan kebutuhan saja.
Nah Moms, itu dia beberapa buah yang harus Moms jauhi, atau minimalnya kurangi jumlah prosinya agar kebutuhan nutrisi. Semoga bermanfaat Moms!