Saat kehamilan Moms memasuki minggu ke-21, mungkin Moms mulai mengalami perasaan yang tidak nyaman atau seperti mengalami kontraksi. Mungkin Moms bertanya – tanya apakah Moms akan mengalami kelahiran premature?
Hal ini sebenarnya belum tentu terjadi karena bisa saja Moms mengalami kontraksi palsu yang juga sering disebut dengan kontraksi Braxton Hick. Ini merupakan kontraksi rahim sporadic yang biasanya terjadi pada sekitar kehamilan usia 6 minggu walaupun pada umumnya ibu hamil tidak selalu mengalami kontraksi palsu. Memang beberapa ibu hamil mengalami Braxton Hix saat kehamilan memasuki trimester akhir.
Seiring dengan semakin bertambahnya usia kehamilan, kontraksi palsu ini cenderung akan datang lebih sering sampai minggu terakhir kehamilan Moms. Walaupun setiap ibu hamil mempunyai kondisi yang berbeda, pada umumnya kontraksi palsu tidak menyakitkan. Berikut ini adalah beberapa cara untuk membedakan antara kontraksi asli dengan Braxton Hicks atau kontraksi palsu.
Mulas dari Pinggang Sampai Perut Bagian Bawah
Moms dapat membedakan rasa dari Braxton Hicks yang mulas namun tanpa rasa nyeri. Rasa mulas ini dimulai dari bagian atas rahim sampai ke bawah. Sementara itu kontraksi asli biasanya dimulai dengan rasa nyeri dan mulas di bagian pinggang hingga perut bagian bawah.
Braxton Hicks Terjadi Mulai Dari Minggu ke-20
Braxton Hicks pada umumnya sering terjadi saat usia kandungan memasuki trimester kedua atau 20 minggu. Bahkan kontraksi palsu ada yang mulai lebih awal dari kehamilan usia 20 minggu dan dapat terjadi sampai masa persalinan berlangsung. Sementara itu kontraksi asli atau yang sebenarnya dapat terasa di usia kandungan yang sudah cukup bulan yakni usia 27 – 40 minggu.
Kontraksi Palsu Mencapai 2 Menit
Dalam durasi berlangsungnya, kontraksi palsu biasanya berlangsung lebih dari 20 detik dan bahkan ada yang sampai 2 menit atau lebih lama. Sementara itu kontraksi asli hanya antara 30 – 60 detik dan dalam tahap persalinan paling lama adalah 75 detik saja.
Kontraksi Asli Semakin Lama Semakin Kuat
Ciri lainnya yang dapat Moms bedakan, saat kontraksi asli terjadi, maka semakin lama terjadi kontraksi, rasanya akan semakin kuat dan sakit. Selain itu area kewanitaan juga seperti mengeluarkan sesuatu. Sementara itu pada kontraksi palsu, rasa mulas itu akan hilang dengan sendirinya. Jika Moms mengalami kontraksi palsu, biasanya kontraksi ini akan hilang saat Moms mengubah posisi berbaring atau duduk.
Kontraksi palsu memerlukan penanganan dokter jika terjadi pada kehamilan sebelum usia 37 minggu dan semakin sering terjadi serta menyakitkan. Jika Moms mengalami salah satu tanda persalinan premature misalnya kram atau nyeri perut atau mengalami lebih dari 4 kontraksi dalam 1 jam, maka Moms sebaiknya segera menemui dokter.