Perubahan cuaca yang terjadi belakangan ini sudah tidak dapat diprediksi. JIka dulu Moms bisa melihat prakiraan cuaca sebagai acuan aktivitas pada hari itu, sekarang Moms sudah harus mempersiapkan segala kemungkinannya agar semuanya bisa berjalan lancar. Nah berikut merupakan tips aman menyusui saat Moms sedang berada di luar rumah.
Berada di luar rumah membuat Moms sekalian harus siap menghadapi semua kemungkinan. Mulai dari virus, cuaca hingga keramaian yang akan membuat Si Kecil gugup. Oleh karena itu persiapkan semuanya saat akan keluar rumah bersama Si Kecil, apalagi saat ini sedang pancaroba alias peralihan musim.
Aktivitas luar rumah sejatinya merupakan kegiatan yang menyenangkan. Dengan begitu, Moms bisa mengajak Si Kecil mengenal lingkungan dan juga benda lainnya yang ada di luar rumah. Jika biasanya Si Kecil hanya melihat mainan dan juga buku-buku, dengan mengajaknya ke luar rumah, Si Kecil bisa diajak melihat bunga, binatang ataupun benda lainnya.
Tetapi jangan juga lupakan asupan Air Susu Ibu (ASI) ya Moms saat sedang berada di luar. Paling tidak Moms harus membawa penutup untuk menyusui Si Kecil. Hal itu perlu dilakukan sebagai langkah antisipasi jika tidak ditemukan ruangan laktasi.
Selain itu, Moms juga perlu melihat kondisi sekitar. Saat akan menyusui, biasanya Si Kecil butuh suasana yang tenang dan jauh dari hiruk pikuk. Dengan begitu, Moms bisa tetap menyusui sambil berinteraksi dengannya.
Oleh karena itu, simak tips menyusui secara aman untuk ibu saat berada di luar rumah. Karena dalam kondisi apapun, proses menyusui tetap harus dilakukan agar tumbuh kembang Si Kecil bisa optimal.
Dalam keadaan apapun, bayi memiliki hak untuk mendapatkan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif selama 6 bulan. Hal itu juga sudah diatur dalam Undang - Undang No 36 Tentang Kesehatan, kondisi yang dikecualikan adalah jika ada indikasi medis yang menyebabkan seorang ibu tidak dapat memberikan ASI-nya kepada bayi.
Pentingnya ASI
ASI merupakan minuman paling bernutrisi yang bisa diterima oleh bayi. Sampai sekarang, belum ada jenis minuman atau makanan apapun yang kandungannya sebaik dan sebagus ASI untuk Si Kecil. Di dalam ASI terdapat vitamin, protein dan lemak yang mampu memenuhi kebutuhan nutrisi dalam tumbuh kembang bayi. Lewat ASI, sistem kekebalan tubuh atau imunitas Si Kecil dibentuk. Bayi bisa menjadi jarang sakit dan lebih kuat terhadap anomali cuaca.
Pemberian ASI juga akan memperkuat imunitas tubuh bayi sehingga mampu melawan partikel radikal bebas dan juga virus. Bahkan ada riset yang menyebutkan, dengan pemberian ASI eksklusif, risiko Si Kecil untuk terkena penyakit diabetes ketika dewasa semakin kecil. Cukup menarik melihat bekal dari Moms saat ia masih berusia 0-6 bulan bisa mempengaruhi kesehatannya saat sudah dewasa nanti.
Peran ASI lainnya yang juga tidak bisa dikesampingkan adalah, kandungan yang berada dalam Air Susu Ibu juga berfungsi membentuk tulang yang kuat. Sehingga dalam proses tumbuh kembangnya kelak, Si Kecil memiliki tulang yang sangat kuat dan terhindari dari penyakit keropos. Karena keistimewaan itulah, ASI sampai sekarang tidak dapat digantikan fungsinya oleh minuman lain. Bahkan, lewat ASI juga kecerdasan otak bayi dibentuk. Setiap sel saraf yang ada di otak, berkembang secara positif lewat nutrisi yang ada di dalam ASI.
Saat bayi baru lahir, satu-satunya asupan yang ia butuhkan adalah ASI. Berat badan SI kecil juga bisa semakin seimbang dengan asupan ASI. Terpenting adalah, lewat ASI, bayi dapat terhindari dari risiko sindrom kematian mendadak atau sudden infant death syndrome (SIDS).
Tips Ibu Menyusui yang Aman
Menjaga tumbuh kembang anak hingga dewasa merupakan tugas dari kedua orang tua. Hal itu bisa dilakukan lewat pemberian makanan yang bergizi dan juga bernutrisi. Nah berikut merupakan tips ibu menyusui saat berada di luar rumah, agar semuanya bisa berjalan sehat dan juga lancar.
1. Kebersihan diri, hukumnya wajib
Saat keadaan dalam keadaan normal, kebersihan diri tentu saja sudah yang menjadi yang utama bagi Moms sekalian. Namun saat berada di luar rumah, tips ibu menyusui yang bisa dilakukan adalah dengan memperketat standar kebersihan Moms sendiri.
Moms harus sering mencuci tangan dengan air dan sabun. Karena virus mampu menempel di tangan dan juga permukaan benda mati. Dengan rajin mencuci tangan, Moms juga bisa bebas menyentuh tubuh bayi. Bayi memiliki sensitivitas yang jauh lebih tinggi dibanding orang dewasa. Oleh karena itu penting untuk Moms bisa menjaga dan melindunginya dari serangan virus.
Sebelum menyusui, cucilah kedua tangan Moms dengan air dan sabun. Lakukan itu terus menerus hingga menjadi kebiasaan sebelum menyentuh Si Kecil. Apalagi jika kulit bayi sensitif, ada sedikit saja debu atau kotoran yang menempel dari tangan yang menyentuhnya, dapat meningkatkan risiko timbul ruam di kulit bayi dan membuat Si Kecil tidak nyaman
2. Makan makanan yang bergizi, hindari keramaian
Tips ibu menyusui berikutnya adalah Moms harus makan makanan yang bergizi tinggi demi Si Kecil. Jika Moms tidak menyukai ikan, ada baiknya dicoba dari sekarang, karena bayi juga membutuhkan nutrisi yang berasal dari hewan laut. Apa yang Moms makan akan berpengaruh terhadap kandungan yang ada di dalam ASI. Dengan memakan makanan yang bergizi, Moms juga sekaligus memperkuat imunitas diri sendiri. Hal ini juga merupakan langkah positif, karena dengan memperkuat ketahanan diri, berarti Moms juga ikut menjaga daya tahan Si Kecil.
Selain itu, bagi Moms yang aktif menyusui, usahakan tidak bepergian ke luar rumah. Karena virus bisa ada di mana saja. Untuk meminimalisir risiko terpapar, ada baiknya Moms tetap di rumah jika memungkinkan. Pun harus keluar, gunakan protokol kesehatan lengkap. Entah itu hanya pergi ke warung dekat rumah, atau ke tukang sayur sekalipun. Kedisiplinan merupakan kunci agar Moms dan Si Kecil bisa terbebas dari paparan virus. Saat Moms kembali dari luar rumah, langsung bersihkan pakaian dan tubuh Moms agar risiko membawa virus semakin kecil.
3. Gunakan masker saat menyusui
Untuk memperkecil risiko penularan virus dari orang tua ke anak, ada baiknya jika Moms menggunakan masker saat menyusui Si Kecil. Hal itu perlu dilakukan sebagai langkah antisipasi atas kemungkinan yang bisa saja timbul. Selain itu, dengan menggunakan masker, Moms yang saat itu sedang bersin ataupun batuk, tidak akan mengenai Si Kecil. Dengan membangun hubungan yang saling menjaga, Moms dan SI kecil bisa bebas dari paparan virus. Moms juga bisa menggunakan cover menyusui jika sedang memberikan ASI di luar rumah. Hal ini bisa membantu Si Kecil semakin terlindungi.
4. Minimalisir Bayi Bersentuhan dengan Orang Asing
Tips ibu menyusui berikutnya yang harus dilakukan adalah lebih tegas meminta tamu atau saudara untuk mencuci tangan sebelum bersentuhan dengan Si Kecil agar bayi bisa terbebas dari virus jenis apapun. Jangan biarkan juga Si Kecil disentuh oleh orang asing. Tidak jarang ada orang asing atau keluarga yang gemas dengan Si Kecil, lalu secara otomatis mencubit, menyentuh, hingga mencium Si Kecil. Karena Moms tidak bisa memastikan apakah orang tersebut bersih dan sehat, Moms jangan sungkan untuk mengingatkan karena hal ini penting untuk memastikan keamanan Si Kecil.