Popok adalah salah satu kebutuhan Si Kecil yang harus dipenuhi. Adanya popok bisa membantu Si Kecil nyaman beraktivitas sepanjang waktu. Popok bayi sendiri bisa Moms beli secara langsung di toko terdekat maupun secara online.
Pada masa-masa awal kelahiran Si Kecil, Moms bisa memakaikan Si Kecil popok sekali pakai berperekat. Jenis popok ini mudah dipakai dan dilepas, serta perekatnya bisa disesuaikan dengan ukuran pinggang Si Kecil. Banyak orangtua yang memakaikan popok berperekat pada bayi baru lahir. Selain karena mudah dipasang, jenis popok tersebut juga cocok untuk bayi baru lahir yang belum terlalu aktif bergerak.
Moms bisa mengganti popok sekali pakai ke ukuran yang lebih besar saat Si Kecil mengalami tanda-tanda berikut:
- Popok yang ia kenakan terlihat lebih ketat pada bagian kaki dan perut bayi, serta meninggalkan bekas pada kulit Si Kecil.
- Perekat popok sudah mencapai bagian paling ujung popok.
- Popok sudah terlihat terlalu pendek dan bagian pinggangnya terletak di bawah pusar Si Kecil.
- Si Kecil lebih sering pipis dan pup, sehingga popok yang ia kenakan jadi sering bocor.
- Berat Si Kecil melebihi target berat badan pada popok berperekat yang ia kenakan.
Popok sekali pakai berperekat tidak selamanya dipakai oleh Si Kecil. Akan ada masanya Si Kecil harus mengganti popok sekali pakai berperekat ke popok celana. Lalu, kapan Moms harus melakukannya?
Kapan Si Kecil Harus Beralih Ke Popok Celana?
Umumnya, orang-orang akan beralih ke popok celana saat Si Kecil menginjak usia 3 bulan ke atas. Namun, hal tersebut tidak harus jadi patokan. Sebagai gantinya, Moms bisa memperhatikan beberapa tanda yang muncul pada Si Kecil.
Jika Si Kecil menunjukkan tanda-tanda di bawah ini, bisa dipastikan bahwa Si Kecil sudah siap beralih ke popok celana:
- Si Kecil begitu aktif sampai-sampai perekat pada popok yang ia kenakan mudah terlepas.
- Si Kecil merasa tidak nyaman saat perekat pada popok tidak merekat dengan sempurna.
- Si Kecil mulai tidak suka dibaringkan saat akan berganti popok.
Saat Si Kecil berganti ke popok celana, ia akan merasa lebih nyaman karena jenis popok tersebut sesuai dengan ia yang mulai aktif bergerak. Popok celana juga bisa lebih melekat dengan pas di sekitar perut Si Kecil, sehingga Si Kecil pun jadi lebih nyaman dan lebih leluasa bergerak.
Pastikan Moms selalu mengganti popok celananya secara rutin supaya Si Kecil tidak terkena ruam popok. Cara mengganti popok celana sendiri tidak terlalu sulit, bahkan Moms bisa melakukannya bahkan saat Si Kecil dalam posisi berdiri.
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Saat Memilih Popok Celana
Seperti pada popok sekali pakai, Moms juga harus memperhatikan beberapa hal saat memilih popok celana. Setidaknya ada tiga hal yang harus diperhatikan, yaitu sirkulasi udara, daya serap, dan karet pinggang popok celana.
Sirkulasi Udara
Saat Si Kecil semakin bertumbuh dan semakin aktif, maka Si Kecil akan lebih sering berkeringat. Hal ini menyebabkan, popok sering lembap serta kulit terasa pengap.
Supaya kulit Si Kecil tetap bisa bebas bernapas, Moms harus memilih popok celana dengan sirkulasi udara yang baik. Popok semacam ini bisa membantu mengeluarkan semua udara lembap dan pengap, sehingga kulit Si Kecil bebas bernapas dan terhindar dari ruam popok.
Daya Serap
Seiring bertambahnya usia, volume pipis Si Kecil akan semakin banyak sehingga Moms membutuhkan popok yang daya serapnya tinggi. Jika daya serap popoknya tidak tinggi, Si Kecil akan rentan mengalami ruam popok...
Karet Pinggang
Hal lainnya yang harus Moms pertimbangkan saat memilih popok celana adalah karet pinggang pada popok tersebut. Pilih popok celana dengan karet pinggang yang pas dan lembut, supaya Moms bisa memakaikannya dengan mudah dan tidak menimbulkan bekas pada kulit Si Kecil.
Cara Mengganti Popok Celana
Walaupun mudah dipakaikan, bukan berarti Moms bisa sembarangan dalam mengganti popok celana. Berikut ini ada beberapa cara mengganti popok celana yang bisa Moms lakukan:
- Siapkan popok celana yang baru.
- Lepaskan popok celana bekas yang sudah terkena kotoran. Moms bisa melakukannya dengan menurunkan popoknya ke bawah atau merobek bagian samping popoknya.
- Bersihkan bagian pantat Si Kecil. Pastikan Bagian pantat bersih sempurna dan bebas kotoran. Moms bisa membersihkannya dengan air mengalir atau kapas basah lembut, lalu keringkan dengan tisu kering atau handuk yang lembut.
- Pakaikan popok baru kepada Si Kecil. Moms bisa memakaikannya saat Si Kecil dalam posisi berbaring atau bahkan saat ia sedang berdiri.
Jika Moms akan memakaikan popok celana saat Si Kecil, Moms bisa lakukan langkah-langkah berikut:
- Jika Moms mengganti popok saat Si Kecil sedang berbaring, Moms bisa masukkan terlebih dulu kedua tangan Moms ke dalam dua lubang kaki popok celana yang akan dipakaikan. Setelah itu, masukkan kaki Si Kecil ke dalam dua lubang tersebut dan tarik popok celana sampai ke perut Si Kecil.
- Jika Moms mengganti popok celana saat Si Kecil sedang berdiri, pastikan ia berdiri sambil berpegangan pada sesuatu. Setelah itu, masukkan kaki Si Kecil ke dalam lubang popok celana.dan tarik popok celana sampai ke bagian perut Si Kecil.
Setelah popok celana berhasil dipakaikan, Moms bisa langsung merapikan sisi karet dan pelindung samping popok celana dengan jari Moms. Cara ini bisa membantu mencegah kebocoran pada popok celana.
Akhir Kata
Berdasarkan pembahasan di atas, bisa disimpulkan bahwa Moms bisa beralih ke popok celana saat Si Kecil menunjukkan tanda-tanda seperti yang sudah dijelaskan di atas . Saat beralih ke popok celana, pastikan popoknya punya sirkulasi udara, karet pinggang lembut dan daya serap yang baik supaya Si Kecil semakin nyaman memakainya.
Seperti halnya popok sekali pakai, popok celana juga bisa didapatkan lewat sejumlah promo popok bayi. Pada promo tersebut, Moms bisa menemukan popok Merries Premium Pants. Popok Merries ini memiliki permukaan lembut yang bisa membuat Si Kecil nyaman sepanjang waktu. Daya serapnya pun tinggi sehingga kulit Si Kecil tetap kering. Popok Merries ini juga dilengkapi terowongan udara yang membantu melepaskan kelembapan pada popok Si Kecil, sehingga ia pun bisa terhindar dari ruam.
Bagian atas popok Merries ini sudah dilengkapi karet pinggang dengan 2.5 lebih elastis yang membuat popok Merries ini begitu mudah dipakaikan. Karet pinggang Merries Premium lembut sehingga tidak menimbulkan bekas kemerahan pada Si Kecil. Merries Premium Pants dilengkapi alarm penanda pipis yang bisa membantu Moms mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengganti popok Si Kecil. Popok Merries ini juga memiliki roll up tape yang memudahkan Moms membungkus popok ini setelah terpakai dengan rapi.
Moms bisa mendapatkan Popok Merries Premium Pants sejumlah promo popok bayi yang bisa Moms lihat disini!