Moms, Si Kecil suka makan ikan? Ikan merupakan salah satu bahan pangan yang kaya akan zat-zata gizi. Karena itu, ikan sangat penting dikonsumsi sang buah hati. Ikan sebagai sumber protein yang mudah dicerna oleh anak. Selain itu, komposisi protein yang terkandung di dalam ikan ternyata lebih lengkap dibandingkan sumber protein lainnya. Nah, resep olahan ikan apa saja yang bisa kita sajikan untuk Si Kecil? Ayo Moms simak uraian berikut ini.
Ikan mengandung berbagai zat-zat gizi penting, di antaranya protein, lemak, zat besi, kalsium, zink, magnesium dan lainnya. Ikan juga mudah diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat sekaligus menyehatkan bagi Si Kecil.
Lalu apa manfaat bagi anak bila mengonsumsi ikan? Sebuah penelitian yang dimuat dalam Journal Scientific Reports menjelaskan bahwa anak-anak yang mengonsumsi lebih banyak ikan akan memiliki kemampuan kognitif dan kualitas tidur yang lebih baik. Para peneliti tersebut mengungkapkan, anak-anak yang makan ikan setidaknya satu kali dalam seminggu dapat mencapai hampir empat poin lebih tinggi saat tes IQ. Anak memiliki kemampuan untuk fokus dan kapasitas memori yang lebih baik. Karena itulah, anak disarankan untuk mengonsumsi ikan untuk meningkatkan kecerdasan otak anak-anak dan kesehatan secara keseluruhan.
Seorang ahli gizi dan ahli kiropraktik Dr. Daryl Gioffre mengatakan bahwa otak terdiri dari lemak sebanyak 60 persen, sehingga bila anak banyak ikan yang notabene mengandung lemak baik anti-inflamasi omega maka kemampuan otaknya akan lebih baik. Riset sebelumnya bahkan menjelaskan, kadar asam lemak omega 3 secara signifikan memprediksi kemampuan anak dalam belajar. Anak memiliki memori yang lebih baik dan kurang mengalami masalah perilaku.
Lalu, jenis ikan apa saja yang paling tinggi nilai gizinya?Adapun beberapa jenis ikan yang baik dikonsumsi Si Kecil di antaranya salmon, tuna, sarden dan mackerel. Ikan-ikan ini ternyata kaya akan kandungan asam lemak omega 3, vitamin D, dan vitamin B12. Selain itu, Moms juga dapat memberikan ikan teri atau ikan nila yang kaya protein dan kalisum. Oh ya, selain ikan laut, seafood seperti udang bahkan cumi juga dapat diberikan pada Si Kecil.
Tetapi, ketika menyajikan menu ikan atau hewan laut lainnya, perhatikan reaksi alergi Si Kecil ya Moms. Tidak sedikit anak mengalami alergi ketika mengonsumsi seafood. Beberapa reaksi alergi umum yang bisa Moms awasi adalah, gatal-gatal, kulit merah-merah, hingga pencernaan terganggu. Alergi bisa jadi tanda adaptasi yang perlahan-lahan hilang atau Si Kecil memang tidak bisa menyantap jenis makanan tertentu. Pada beberapa anak, reaksi alergi dapat terlihat dari perubahan frekuensi dan tekstur dari kotoran, misalnya hingga Si Kecil diare.
Ketika Moms mencoba jenis ikan baru di menu Si Kecil, coba perhatikan apakah Si Kecil BAB lebih sering apa tidak. Antisipasi perubahan ini dengan menggunakan popok yang tepat. Pilih Merries untuk popok dengan daya tampung yang maksimal dan daya serap baik, popok pun bisa cepat kembali kering. Sehingga, bila Si Kecil mengalami perubahaan kebiasaan pipis atau BAB karena menu makanan yang baru untuk tubuhnya, Si Kecil bisa tetap nyaman dan aman dari risiko iritasi karena popok yang tepat.
Boleh jadi Moms, anak belum terlalu suka ikan karena rasa dan wanginya yang belum familiar. Ada pula anak yang memang suka pilih-pilih makanan. Ini tentu menjadi kendala tersendiri. Sebagai pengenalan awal, Moms bisa coba memberikan kaldu ikan, terutama bagi Si Kecil yang baru mendapatkan Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang masih berusia di bawah 1 tahun.
Sementara, untuk Si Kecil yang sudah berusia 2 tahun, Moms bisa coba mengenalkan ikan di dua menu berbeda di tiap minggu. Nah, agar terasa enak dan nikmat, Moms boleh kok menambahkan bumbu atau menyajikannya dalam bentuk yang berbeda. Misalnya, Moms bisa menambahkan minyak zaitun, saus keju, memberi remahan roti gandum dan keju parmesan.
Nah yuk Moms kita coba menyiapkan hidangan ikan untuk memenuhi kebutuhan Si Kecil. Pastinya mudah dan tidak menyulitkan dalam proses memasak ikan. Jangan lupa, tambahkan pula unsur sayuran ya Moms agar pencernaan Si Kecil lancar dan sehat. Berikut ini beberapa resep menu masakan ikan untuk Si Kecil. Kita coba Yuk!
Menu Ikan Nila Goreng yang Praktis
Bahan-bahan: (Untuk satu kali makan)
- Setengah ekor ikan nila, fillet bagian perut
- 1 sendok teh cuka atau jeruk limau
- ¼ sendok teh garam
- ¼ sendok teh ketumbar bubuk
- ¼ sendok teh kunyit bubuk
Cara membuat:
- Bumbui ikan yang sudah di fillet. Tambahkan cuka atau perasan jeruk limau, garam, ketumbar dan kunyit pada setiap sisi. Lalu, biarkan 5 menit agar bumbu meresap.
- Panaskan minyak dengan api sedang. Lalu, goreng mulai dari bagian yang ada kulitnya dulu. Setelah warna agak cokelat, balik ke sisi selanjutnya. Kemudian, goreng hingga agak kecokelatan.
- Tiriskan ikan yang sudah digoreng. Ikan mujair goreng siap dihidangkan.
Moms dapat melengkapi menu dengan ditambah nasi, tempe goreng, sayur bayam dan kecap manis. Oh ya, sajikan bagian dagingnya karena biasanya anak tak suka bagian kulit ikan. Namun, disesuaikan pada selera anak ya Moms. Selain ikan nila, Moms bisa menggantinya dengan ikan tuna. Kedua ikan ini salah dua jenis ikan yang bisa dibuat dengan berbagai proses, dari goreng, kukus (tim), hingga disajikan di dalam bubur.
Menu Sup Ikan Dori yang Segar
Ikan dori memiliki tekstur yang lembut. Biasanya, Moms mengolah ikan ini dengan digoreng tepung. Nah, kali ini kita coba membuat sup ikan dori yang segar.
Bahan-bahan:
- 500 gram ikan dori
- 2 buah wortel ukuran sedang
- 4 buah tomat
Bahan untuk kuah
- 1 liter air
- 3 lembar daun salam
- 1 ruas jahe geprek
- 1 ruas laos
Iris bumbu:
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
Bahan pelengkap:
- Garam
- Merica
- Gula pasir
- Kaldu jamur
Cara membuat :
- Rebus air hingga mendidih.
- Masukkan bumbu kuah. Tunggu hingga aromanya keluar. Angkat semua bumbu.
- Masukkan bumbu yang sudah diiris. Tomat potong dan wortel yang sudah dipotong sesuai selera. Tunggu hingga wortel terasa empuk.
- Tambahkan bahan pelengkap yaitu garam, merica, gula pasir, kaldu jamur. Coba Moms tes rasanya.
- Terakhir, masukkan ikan dori yang sudah dipotong dadu. Tunggu hingga matang.
- Sup ikan dori siap dihidangkan.
Tim Salmon untuk Balita
Untuk Si Kecil yang agak sulit makan ikan, Moms boleh coba buatkan menu hidangan ikan ini. Resep tim ikan salmon ini mudah dibuat. Yuk kita coba Moms!
Bahan-bahan:
- 3 potong ikan salmon sebanyak 200 gram
- 1 batang daun bawang
- ¼ bawang bombai
- 1 cm jahe
- 3 siung bawang putih
- 1 sendok makan minyak wijen
- 2 sendok makan kecap manis
- Garam secukupnya
- Lada hitam secukupnya
- 50 ml air
- 2 sendok makan air lemon
Cara membuat:
- Cincang jahe, bawang bombay dan bawang putih. Lalu, tumis dengan minyak wijen dan sedikit minyak goreng hingga harum.
- Kemudian, masukkan lada hitam, tambahkan kecap manis dan air. Masak sampai mendidih.
- Masukkan ikan salmon ke dalam wadah yang tahan panas, misalnya loyang ukuran kecil. Balurkan garam dan air lemon.
- Panaskan kukusan. Lalu, masukkan ikan salmon dan siram dengan bumbunya.
- Tambahkan irisan daun bawang bagian putihnya. Kemudian, masak sekitar 10 menit agar protein tidak rusak karena efek pemanasan yang terlalu lama.
- Setelah ikan matang, angkat segera dan siap disajikan. Untuk menambah selera dan cita rasa, boleh taburkan irisan daun bawang.
Nah Moms, mudah dan praktis, kan? Yuk kita coba membuat hidangan ikan buat Si Kecil! Selain ikan, hidangkan veggie snack sehat sebagai cemilan Si Kecil untuk memastikan nutrisi anak semakin terpenuhi.