Kehadiran Si Kecil adalah hal yang paling dinantikan oleh semua pasangan suami istri di seluruh dunia. Mendapatkan Si Kecil yang lucu dan pintar adalah sebuah karunia yang luar biasa di kehidupan Moms dan Dads. Oleh sebab itu, Moms dan Dads pasti akan mencoba melindungi Si Kecil dengan maksimal dan mencoba memberikan semua yang terbaik untuk kebutuhan Si Kecil.
Memastikan bahwa Si Kecil mendapatkan segala sesuatu yang terbaik untuk setiap kebutuhannya demi menunjang tumbuh kembang bayi adalah prioritas terpenting. Salah satu faktor yang bisa menjadi tolak ukur tumbuh kembang Si Kecil yaitu tingkat kecerdasan bayi. Semua orang tua tentunya menginginkan bayinya memiliki kecerdasan optimal. Akan tetapi pada kenyataannya bayi dilahirkan dengan tingkat kecerdasaan dan keunikan yang berbeda-beda.
Tanda atau ciri bayi cerdas
Kecerdasan adalah kemampuan seseorang untuk memecahkan masalah yang dihadapi, dalam hal ini adalah masalah yang menuntut kemampuan pikiran. Perihal kecerdasan tidak ada ukuran pasti untuk dapat melihat tingkat kecerdasan seseorang. Hal tersebut dikarenakan bahwa kecerdasan merupakan hal yang cukup subjektif di mana besarnya tidak bisa diukur menggunakan alat atau benda. Sesuai dengan pengertiannya, tingkat kecerdasan bayi dapat dilihat dari kemampuan berpikir dan belajar yang lebih baik dan lebih cepat daripada yang bayi lainnya. Untuk melihat apakah bayi Moms memiliki tingkat kecerdasan diatas rata-rata bisa tampak dari beberapa hal yang dilakukan bayi. Berikut beberapa ciri bayi cerdas yang bisa menjadi tanda anak cerdas:
1. Tumbuh kembang yang lebih cepat dari bayi lainnya
Tumbuh kembang bayi atau juga dikenal dengan sebutan milestone dapat digunakan dengan efektif untuk menjadi tolak ukur apakah tumbuh kembangnya sudah sesuai dengan usianya atau tidak. Moms dan Dads tentunya memperhatikan perihal tahapan pertumbuhan Si Kecil baik dari fisik, kognitif dan emosionalnya. Ketika Si Kecil lebih dulu mencapai tahapan yang seharusnya menjadi tahapan di atas umur mereka, hal ini bisa menjadi salah satu tanda bayi Moms merupakan bayi cerdas. Seperti pada usia 4 bulan biasanya bayi akan mulai belajar mengeluarkan suara untuk berkomunikasi. Suara-suara yang dikeluarkan mulai dari ocehan, kekeh atau cekikikan hingga tangisan dalam upaya mengekspresikan perasaannya. Selain aktif untuk mengeluarkan suara untuk berkomunikasi, ciri bayi cerdas lainnya yang ditunjukkan yaitu ketika Si Kecil dengan mudah mengikuti arahan lisan orang dewasa.
2.Memiliki fokus yang lebih tinggi dibandingkan bayi yang lainnya
Bayi dengan tingkat kecerdasan di atas rata-rata memiliki tingkat fokus yang lebih tinggi dibandingkan bayi lainnya. Hal tersebut dapat dilihat saat Si Kecil dengan mudahnya fokus bermain dengan satu permainan saja, sedangkan biasanya bayi tidak akan tahan lama untuk bermain dengan 1 mainan saja.
3. Biasanya memiliki sikap introvert atau menikmati kesendirian
Kebiasaan bayi cerdas memiliki perbedaan dengan bayi-bayi biasanya, misalnya dari kebiasaan saat ia bermain. Salah satu ciri bayi cerdas yaitu mereka lebih menyukai bermain sendiri dengan mainannya. Ketika Si Kecil tidak keberatan main sendiri, Moms tidak perlu khawatir berlebih. Bayi cerdas akan menikmati bermain meskipun tidak ada teman yang menemaninya karena dia terlalu fokus dengan mainannya. Selain itu ciri lainnya Si Kecil tidak akan rewel ketika harus ditinggal sendirian di kamarnya atau di arena mainannya ketika Moms dan Dads sedang sibuk dan harus mengerjakan pekerjaan lain.
4. Memiliki rasa penasaran yang besar
Bayi yang memiliki nilai kecerdasan di atas rata-rata memiliki rasa penasaran yang tinggi dengan benda-benda yang ada disekitarnya. Bayi akan mengeksplorasi semua hal yang menurut dia unik dan baru terlihat oleh mereka. Selain merasa penasaran dengan benda-benda yang ada di sekitarnya, Si Kecil juga akan merasa penasaran dengan gerak-gerik orang di sekelilingnya khususnya kepada Moms dan Dads yang setiap hari bersamanya. Ketika Si Kecil banyak memperhatikan gerak-gerik semua orang di sekitarnya hal tersebut juga ternyata mampu melatih kepekaan Si Kecil. Kepekaan yang dari hari kehari terus terlatih membuat bayi akan cepat menyadari perubahan apapun di lingkungan terdekatnya. Misalnya saja saat Moms tiba-tiba terlihat sedih, bayi akan merasa lebih rewel dari biasanya karena ikut bersedih dengan keadaan Moms.
5. Memiliki ingatan yang baik
Bayi dengan kecerdasan di atas rata-rata bayi biasa akan memiliki daya ingat yang lebih baik. Mengingat merupakan hal yang tidak mudah apalagi bagi Si Kecil dengan umur yang masih sangat kecil. Beberapa hal yang biasanya diingat bayi biasanya merupakan rutinitas yang selalu dikerjakan olehnya setiap hari contohnya yaitu hal-hal seperti tempat tidurnya, tempat makan, dan tempat dia meletakkan mainannya.
Tahapan tumbuh kembang bayi
Setelah mengetahui ciri-ciri bayi cerdas, Moms bisa mengetahui apakah bayi Moms merupakan salah satu bayi dengan tingkat kecerdasan di atas rata-rata bayi yang lainnya atau tidak. Selain dengan mengukur dan melihat menggunakan informasi ciri-ciri bayi cerdas, Moms juga melihat dari tahapan perkembangan Si Kecil per bulan. Tahapan perkembangan Si Kecil setiap bulannya dapat dibandingkan dengan perkembangan bayi pada normalnya dan dilihat apakah perkembangan bayinya ada perbedaannya. Beberapa tahapan perkembangan umum bayi setiap bulannya yaitu:
-
Bayi usia 0 - 1 bulan
Pada saat ini bayi sudah mulai aktif dalam membuka kedua matanya.
-
Bayi usia 1 - 3 bulan
Pada usia ini beberapa hal dapat dilakukan oleh Si Kecil contoh beberapa kegiatannya yaitu mengangkat kepala dan dadanya.
-
Bayi usia 4 - 6 bulan
Pada usia ini seorang bayi sudah mampu berinteraksi seperti mengajak bermain atau berbicara kepada Moms dan Dads. Selain itu juga saat ini bayi dengan usia 4-6 bulan sudah mulai mengoceh satu atau dua patah kata walau masih belum jelas.
-
Bayi usia 7 - 9 bulan
Mencoba untuk sedikit demi sedikit merangkak dan mendorong badannya sedikit demi sedikit. Selain itu juga Si Kecil juga sudah mulai bisa mengucapkan beberapa kata secara jelas.
-
Bayi usia 10 - 12 bulan
Si Kecil mulai berdiri sendiri dengan menggunakan bantuan dari benda disekitarnya atau tanpa ada tanpa bantuan orang lain ataupun benda. Mulai bisa menunjuk benda yang mereka inginkan untuk mendapatkan perhatian. Ketika Si Kecil udah semakin lincah, jangan lupa untuk gunakan popok yang tepat. Moms bisa memilih popok Merries tipe celana karena selain daya serapnya yang tinggi dan bersikulasi udara baik, popok Merries tipe celana memiliki karet yang fleksibel sehingga popok tidak mudah melorot, tapi juga berbahan lembut sehingga tidak meninggalkan bekas merah di kulit Si Kecil.
Setelah mengetahui ciri bayi cerdas dan tahapan perkembangan bayi yang bersifat internal (dari dalam) bayi, perlu diketahui juga bahwa tumbuh kembang Si Kecil bergantung pada sisi eksternal. Potensi bayi cerdas perlu didukung dari eksternal contohnya adalah bayi yang secara gizi terpenuhi, contohnya dengan Moms yang menyusui bayi dengan ASI secara eksklusif atau dengan memberikan MPASI yang bergizi lengkap dan seimbang. Hindari juga Moms dan Dads untuk selalu menggendong bayi pada saat Ia sudah berumur lebih dari 2 bulan, karena dapat menjadikan Si Kecil lebih malas bergerak dan potensi kecerdasan lebih sulit terlihat.
Sekarang Moms dan Dads bisa mengetahui apakah Si Kecil termasuk dalam bayi cerdas. Meskipun begitu, tetap perlu diingat bahwa tiap anak memiliki milestones, bakat, dan ketertarikan yang berbeda-beda. Sehingga jangan paksakan Si Kecil untuk menyukai satu hal tertentu jika ia tidak ingin. Prioritaskan kebahagiaan dan kesehatan Si Kecil selalu ya, Moms dan Dads.