Usia dua tahun disebut sebagai The Trouble Two yang merupakan saat anak akan mulai bertingkah dan mempunyai keinginaan sendiri dalam kehidupannya. Akibatnya dari semua itu, kebanyakan para ibu akan sering merasa kewalahan dengan tingkah anak mereka. Salah satunya yang akan membuat Moms kewalahan adalah ketika anak menolak makan hidangan yang telah disiapkan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Moms bisa melakukan beberapa cara berikut supaya anak mau makan makanan yang telah Moms siapkan.
Membuat Sesuatu yang Berbeda
Anak-anak usia balita memiliki sifat yang cepat bosan pada sesuatu hal yang biasa dia lakukan, untuk membuat anak tertarik dengan makanan yang Moms hidangkan tersebut, sebaiknya Moms memulainya dengan sesuatu yang berbeda dari biasanya. Moms bisa membuat bentuk makanan seperti tokoh favoritnya atau membuat variasi menu baru. Bagaimanapun rasa ingin tahu dan penasaran anak akan membuat anak tertarik untuk mencoba menu baru yang Moms masak.
Jangan Memberi Jus Terlalu Banyak
Jus buah atau sayuran memang baik untuk kesehatan, akan tetapi kebanyakan orang tua selalu menambahkan gula atau penyedap rasa lainnya kepada jus tersebut sehingga anak pun akan malas untuk makan dan hanya mau jus yang memang memiliki rasa yang lebih enak dengan warna-warni yang lebih menarik. Menurut situs Healthy Children dan juga American Academy of Pediatrics, mengatakan bahwa jumlah jus buah yang direkomendasikan untuk balita seharusnya tidak lebih dari 400 sampai 600 ml dalam setiap hari.
Menyamakan Menu dengan Orangtua
Anak akan meniru apapun yang orang tuanya lakukan dan ini berlaku juga untuk makanan. Menurut The New York Time mengatakan, kebiasaan memilih makanan pada anak secara tidak disadari sebenarnya akan dibentuk oleh kebiasaan orangtuanya sendiri. Seringkali Moms akan melarang anak untuk mencicipi makanan yang berada di atas meja makan, akan tetapi Moms sendiri memakannya. Untuk mengatasi hal tersebut, sebaiknya Moms dan anak makan dengan menu yang sama.
Memberikan Porsi Sesuai Anak
Ajarkan pada anak untuk menghabiskan makanan yang ada di piringnya, tapi Moms juga harus ingat bahwa makanan tersebut harus sesuai dengan porsi makan mereka. Lebih baik Moms memberikan porsi kecil terlebih dahulu agar anak mampu belajar bertanggung jawab untuk menghabiskan makanan yang sudah Moms sajikan tersebut. Dengan begitu, anak tidak akan merasa terpaksa untuk menghabiskan makanan dan juga tidak menjadi trauma dengan ritual makan yang cenderung dipaksakan.