Artikel ini berisi tentang:
- Buah Pir Kaya Antioksidan
- Buah Pir Mengandung Banyak Serat Baik
- Buah Pir Membantu Kesehatan Tulang
- Cara Menyajikan Buah Pir untuk Bayi
Saat Si Kecil yang masih bayi mulai mengkonsumsi makanan padat, Moms dianjurkan untuk mulai memperkenalkan beraneka ragam buah dan sayuran dalam menu MPASI bayi karena mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan dalam pertumbuhan dan perkembangan sang buah hati.
Salah satu buah yang sangat cocok dimasukkan ke dalam menu MPASI adalah buah pir. Tidak hanya punya rasa manis yang disukai oleh Si Kecil yang masih bayi, buah ini juga diklaim punya banyak manfaat.
Lalu apa saja manfaat buah pir untuk Si Kecil yang masih bayi? Simak berikut ini yuk, Moms!
Buah Pir Kaya Antioksidan
Manfaat antioksidan bagi tubuh adalah untuk melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Untuk bisa memperoleh manfaat tersebut, kita perlu mengonsumsi berbagai macam sumber makanan yang mengandung antioksidan, yang salah satunya adalah buah pir.
Buah pir kaya akan flavonoid, yaitu antioksidan yang mampu membantu melawan peradangan dan menurunkan risiko beberapa penyakit seperti diabetes dan kanker. Selain itu, vitamin C yang terkandung di dalamnya juga berfungsi sebagai antioksidan yang dapat melawan radikal bebas.
Menurut penelitian oleh National Cancer Institute, yang dilansir dari laman situs popmama.com, mengonsumsi pir segar setiap hari menunjukkan efek positif pada kemampuan tubuh untuk mencegah pertumbuhan kanker, mengurangi peradangan, dan menjaga tubuh dalam kadar pH yang seimbang.
Jadi bisa disimpulkan dengan memberikan buah pir secara teratur, Moms bisa membantu menjaga tingkat antioksidan pada tubuh Si Kecil yang masih bayi.
Buah Pir Mengandung Banyak Serat Baik
Pada buah pir berukuran sedang biasanya serat sebanyak 5 gram. Nah, dengan makan 2 buah pir kebutuhan dalam sehari, serat harian yang diperlukan bayi bisa tercukupi (menurut pedoman Angka Kecukupan Gizi (AKG) dari Kementerian Kesehatan, kebutuhan serat bayi usia 7-11 bulan adalah 10 gram per hari).
Kebutuhan serat ini harus terpenuhi karena kalau tidak bisa menimbulkan masalah kesehatan, seperti sembelit. Selain itu serat juga berperan penting dalam menjaga kadar gula darah yang sehat.
Tidak cuma serat biasa, buah pir mengandung serat pektin yang larut dalam air. Serat pektin ini berfungsi penting untuk membantu menurunkan tingkat kolesterol dalam tubuh dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan Si Kecil yang masih bayi.
Kapan waktu yang ideal memperkenalkan buah pir kepada bayi? Saat ia berusia 6 bulan. Tapi ingat Moms, ada baiknya jika Moms berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter anak sebelum memutuskan memberi buah pir kepada sang buah hati untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan karena mungkin saja Si Kecil yang masih bayi alergi terhadap buah.
Buah Pir Membantu Kesehatan Tulang
Manfaat buah pir selanjutnya adalah bisa membantu menjaga kesehatan tulang karena mengandung vitamin K dan zat boron. Moms harus ingat, vitamin K sangat penting karena kekurangan vitamin K bisa menghambat pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil yang masih bayi.
Vitamin K dan nutrisi penting lainnya yang terkandung dalam buah pir seperti kalsium, magnesium dan fosfor, akan bekerja bersama untuk mencegah kerusakan tulang. Selain itu, vitamin K juga merupakan nutrisi terpenting untuk melawan osteoporosis.
Lalu, bagaimana dengan zat boron yang juga terkandung dalam buah pir? Zat yang satu ini berfungsi penting untuk membantu menjaga tulang tetap kuat dengan menambah kepadatan mineral.
Cara Menyajikan Buah Pir untuk Bayi
Ada beberapa cara menyajikan pir untuk bayi dan salah satunya adalah dengan mengolahnya menjadi puree. Berikut adalah cara mengolahnya.
Bahan:
- 1/2 Buah Pir Manis ukuran sedang
- Chia Seed (secukupnya, untuk topping)
Cara membuat:
- Kupas pir lalu cuci bersih dan potong-potong dadu ukuran kecil.
- Kukus selama kurang lebih 15 menit
- Setelah empuk, angkat lalu saring dengan saringan kawat.
- Taburkan biji chia seed secukupnya sebagai topping
- Puree Buah Pir siap disajikan
Itulah salah satu cara menyajikan buah untuk Si Kecil yang masih bayi. Moms juga bisa menambah beberapa bahan makanan pada resep pir untuk memberi ragam rasa yang berbeda sehingga membuatnya tidak cepat bosan. Semoga bermanfaat!