Sebisa mungkin Moms harus selalu menjaga kebugaran dan kesehatan badan Moms selama kehamilan. Apa yang Moms makan akan berpengaruh pada janin dalam kandungan. Janin juga sudah bisa merasakan kasih sayang Moms sejak janin dalam kandungan. Ada beberapa penyakit yang sangat sering menyerang ibu hamil. Salah satunya adalah Demam Tifoid. Demam ini disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi dan biasanya menular dari minuman dan makanan yang terkontaminasi dengan bakteri. Apakah Moms sedang terkena penyakit ini? Moms bisa melihat gejalanya di bawah ini.
- Demam Tinggi
Moms yang terkena penyakit demam Tifoid ini akan mengalami demam naik turun selama 7 hari. Biasanya demam ini akan datang pada malam hari dan akan turun ketika pagi datang.
- Mual dan Muntah
Moms juga akan merasakan mual dan muntah yang terus menerus terjadi sehingga membuat Moms merasa lemas.
- Diare dan Sembelit
Moms tidak hanya akan merasakan mual dan muntah namun Moms juga akan merasakan diare atau malahan sembelit.
Moms yang merasakan gejala-gejala di atas haruslah segera memeriksakan diri ke dokter karena penyakit ini bisa sangat membahayakan. Penyakit ini bisa berpotensi menyebabkan keguguran ataupun kelahiran premature. Namun Moms juga tidak perlu langsung takut ketika Moms mengalami salah satu gejala di atas. Demam yang tinggi bisa terjadi juga karena tubuh dan kondisi Moms yang sedang lemah ketika masa kehamilan. Moms yang terlalu lelah bekerja juga bisa mengalami sakit dan demam. Sedangkan gejala mual dan muntah biasanya terjadi di trimester pertama kehamilan dan ada juga beberapa Moms yang mengalaminya sampai kehamilan menginjak umur 5 bulan. Yang perlu Moms cermati jika rasa mual dan muntah berlangsung sangat lama dan tak kunjung sembuh. Diare juga bisa terjadi pada Moms yang pola makannya tidak teratur dan tidak sehat. Beberapa Moms mengalami diare karena makan makanan yang tidak bersih. Jika diare berlangsung selama beberapa hari, Moms harus segera memeriksakan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.