Selamat atas kelahiran Si Kecil ya Moms! Tahap berikutnya adalah merawat Si Kecil agar selalu sehat dan berkembang dengan baik. Menjadi ibu baru memang penuh tantangan, ya, Moms? Salah satu momen paling membingungkan adalah saat menyusui. Moms kadang bertanya-tanya apakah ASI yang diberikan sudah cukup atau masih kurang. Berapa sih, kebutuhan ASI bayi baru lahir? Tak jarang muncul ketakutan ASI yang Moms berikan belum cukup.
Kekurangan ASI pada bayi tidak boleh disepelekan. Bayi yang kurang minum ASI beresiko mengalami gangguan tumbuh kembang, karena ASI adalah nutrisi paling sempurna yang dibutuhkan oleh bayi usia 0–6 bulan. Meski demikian, perlu diingat bahwa Si Kecil yang terlihat selalu ingin menyusu belum tentu merupakan gejala pasti dari kurangnya kebutuhan ASI bayi baru lahir, melainkan karena ASI telah terserap sempurna sehingga Si Kecil terus menyusu kembali setiap 2-3 jam.
Sebenarnya, berapa banyak sih ASI yang dibutuhkan Si Kecil di setiap tahap usianya? Saat lahir hingga usia 6 bulan, kebutuhan ASI bayi baru lahir akan terus meningkat seiring pertumbuhannya. Yuk, kita bahas supaya Moms makin percaya diri dalam perjalanan menyusui!
-
Usia 1–3 Hari
Pada hari-hari awal kelahirannya, kebutuhan ASI bayi baru lahir hanya berupa kolostrum yakni ASI pertama yang sangat kaya nutrisi dan antibodi. Lambungnya yang hanya sebesar kelereng hanya dapat menampung sekitar 5-7 ml ASI atau hanya sebanyak 1 hingga 1 ½ sendok teh pada setiap pemberian. Di hari ketiga, lambung bayi mulai membesar sehingga dapat menampung sekitar 38 ml atau sekitar 2 sendok makan. -
Usia 4-7 Hari
Volume lambung Si Kecil kian membesar, sehingga kebutuhan ASI bayi baru lahir bertambah menjadi sekitar 65 mililiter ASI atau kira-kira sebanyak 3,5 sendok makan lebih. Frekuensi menyusu tetap tinggi, yaitu 8–12 kali sehari. -
Usia 1 Minggu – 1 Bulan
Di usia ini, kebutuhan ASI bayi baru lahir meningkat menjadi sekitar 80–150 ml atau sekitar 5,5 sampai 10 sendok makan setiap kali menyusu. Moms juga mungkin mulai merasakan pola menyusui yang lebih teratur, sekitar 2–3 jam sekali. Memasuki usia 3–5 minggu, bayi dapat mengkonsumsi 90–120 ml ASI setiap 3–4 jam menyusu. -
Usia 1–2 Bulan
Kebutuhan ASI Si Kecil terus meningkat menjadi 90–120 ml per sesi. Frekuensinya bisa sedikit berkurang, menjadi sekitar 7–9 kali sehari. Meski begitu, pastikan kebutuhan ASI bayi baru lahir tetap terpenuhi di tahap awal ini. -
Usia 3–4 Bulan
Si Kecil membutuhkan sekitar 120–150 ml per sesi, dan menyusu setiap 3-4 jam. Meski jumlahnya lebih banyak, pola menyusu tetap penting dijaga, terutama untuk memastikan kebutuhan ASI bayi baru lahir saat usianya berkembang.
-
Usia 5–6 Bulan
Pada tahap ini, Si Kecil biasanya membutuhkan maksimal 240 ml ASI setiap 4-5 jam menyusu. Jika sudah mulai MPASI di usia 6 bulan, frekuensi menyusu mungkin akan sedikit berkurang, tetapi ASI tetap menjadi sumber utama nutrisinya.
Dengan mengetahui kebutuhan ASI bayi baru lahir, Moms bisa merasa lebih tenang dan peka saat Si Kecil menyusui. Masa yang perlu diperhatikan lagi salah satunya adalah saat fase growth spurt. Saat fase growth spurt, Si Kecil akan menyusu lebih banyak dari biasanya untuk memenuhi kebutuhan lonjakan pertumbuhannya. Jika Moms pernah merasa khawatir apakah ASI Moms cukup atau tidak untuk Si Kecil, Moms bisa melakukan hal-hal berikut, yang dapat membantu melancarkan ASI Moms. Yuk, disimak.
1. Menyusui Bayi Langsung
Menyusui langsung atau biasa disebut direct breastfeeding (DBF), dapat merangsang ASI cepat keluar. Saat puting ibu menyusui dihisap oleh bayi, payudara akan merangsang otak untuk melepaskan hormon prolaktin yang berperan penting dalam kelancaran pengeluaran ASI.
2. Pijat Oksitosin
Dengan pijat oksitosin, diharapkan hormon oksitosin yang membuat ASI lancar, sehingga kebutuhan ASI bayi baru lahir tetap terpenuhi. Caranya dengan melakukan pijatan di sepanjang tulang belakang Moms. Selain itu, jangan lupa bahagia Moms! Karena, hormon ini juga bisa dipengaruhi oleh kondisi psikologis dan suasana hati.
3. Minum Banyak Air
Selain asupan makanan bergizi, jangan lupa untuk tetap terhidrasi. Karena, tubuh tidak bisa mengeluarkan ASI dengan lancar jika mengalami dehidrasi. Sering-sering lah minum air agar kebutuhan ASI bayi baru lahir tetap tercukupi.
Menjadi ibu baru memang penuh tantangan. Segala hal perlu disiapkan dengan matang untuk menjaga Si Kecil tumbuh optimal. Tak hanya memenuhi kebutuhan ASI bayi baru lahir saja, Moms juga perlu menyiapkan popok terbaik untuk menjaganya tetap nyaman selama beristirahat. Lini Merries Premium dapat menjadi pilihan Moms untuk menjaga kenyamanan bayi selama ia beristirahat.
Merries Premium Tape cocok untuk bayi baru lahir karena memiliki ukuran Newborn yang cocok untuk bayi baru lahir hingga berat 5 kg. Popok ini memiliki 5++ Miliar pori sirkulasi udara yang mampu melepas udara lembab dengan tetap menahan cairan. Permukaan popok yang bergelombang di bagian tengah untuk penyerapan maksimal dan bagian samping kiri kanan dengan serat halus untuk menangkap pup dan pipis agar tidak bocor. Popok ini memiliki perekat yang bisa dilepas pasang berulang kali sehingga Moms lebih mudah saat memakaikan popok Si Kecil Dengan adanya alarm penanda pipis dan roll up tape, Moms juga dapat dengan mudah menggantikan popok Si Kecil. Tunggu apa lagi, segera dapatkan lini premium dari Merries ini di toko kesayangan Moms!