Sebelum Si Kecil lahir dan Moms akhirnya bisa menggendong bayi, Moms akan mengalami masa-masa badan terasa pegal, terutama saat hamil tua hingga melahirkan. Walaupun begitu, kondisi ini masih bisa ditangani selama Moms tahu penyebab dan cara mengatasinya. Lalu, apa sebetulnya yang menyebabkan badan jadi pegal-pegal saat hamil tua hingga melahirkan?
Penyebab Badan Pegal Saat Hamil Tua Hingga Melahirkan
Pada ibu hamil tua, badan pegal disebabkan perubahan hormon dan kenaikan berat badan pada ibu hamil itu sendiri. Rasa pegal juga bisa muncul akibat perut yang semakin membesar dan membuat gravitasi tubuh ibu hamil terpusat di bagian tengah perut.
Adapun rasa pegal yang dirasakan biasanya ada pada bagian punggung atau tulang belakang. Pada saat melahirkan, Moms tidak hanya akan merasakan pegal, tetapi juga juga berbagai rasa nyeri, seperti nyeri saat menyusui dan nyeri karenaluka bekas operasi caesar.
Cara Mengatasi Pegal Pada Saat Hamil Tua Hingga Setelah Melahirkan
Walau merupakan kondisi yang normal, Moms harus tetap mengatasi rasa pegal saat hamil tua hingga melahirkan supaya Moms bisa beraktivitas dengan nyaman. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi rasa pegal tersebut:
1. Berjalan Kaki Selama 30 Menit
Alih-alih berdiam diri, Moms justru harus berjalan kaki saat tubuh terasa pegal, setidaknya selama 30 menit dalam sehari. Menurut Karen Buhler dari Women’s Hospital & Health Centre Vancouver, berjalan kaki selama 30 menit bisa membantu memperkuat punggung dan otot inti pada ibu hamil tua. Jika tidak sanggup berjalan kaki, Moms bisa menggantinya dengan melakukan peregangan untuk mengurangi tekanan di punggung Moms.
2. Tidur dalam Posisi yang Tepat
Supaya rasa pegal tidak semakin parah, Moms harus pastikan tidur dalam posisi yang tepat. Menurut rekomendasi para peneliti, Moms sebaiknya tidur dalam posisi miring dan menghindari tidur dengan posisi telentang. Selain untuk mengatasi rasa pegal, posisi tidur miring juga bisa membantu Moms untuk mendapatkan sirkulasi udara yang optimal.
3. Mandi Sebelum Tidur
10-15 menit sebelum tidur, Moms bisa mandi terlebih dulu. Selain mengatasi rasa pegal pada ibu hamil tua dan melahirkan, cara ini juga bisa membantu mengatasi Restless Leg Syndrome (RLS). Hal ini sesuai dengan pernyataan Karen Buhler yang menyatakan jika RLS sering terjadi di malam hari dan bisa diatasi dengan mandi sebelum tidur. Jika tidak memungkinkan untuk mandi, Moms bisa menggantinya dengan mengompres bagian tubuh yang pegal dengan air hangat.
4. Dipijat
Lewat pijatan, Moms tidak hanya bisa mengatasi pegal. Tetapi, juga bisa membantu melepaskan hormon endorfin, sehingga Moms pun bisa jadi lebih rileks. Untuk melakukan cara ini, Moms bisa meminta bantuan Dads atau orang-orang terdekat. Adapun bagian yang dipijat adalah punggung atau bagian tubuh lainnya yang terasa pegal. Namun, Moms perlu berhati-hati ya jangan sembarangan melakukan pijat, pastikan yang melakukan pijat adalah profesional untuk pijat ibu hamil.
5. Menjaga Sikap Tubuh Selama Masa Kehamilan
Menjaga sikap tubuh selama hamil penting dilakukan, apalagi di masa hamil tua. Cara ini bisa membantu tubuh melakukan peregangan seminimal mungkin di bagian bawah punggung, sehingga badan pegal pun bisa diminimalisir.
Ada dua sikap tubuh yang harus diperhatikan selama hamil tua, yaitu sikap tubuh saat duduk dan saat berdiri. Untuk sikap tubuh saat duduk, Moms bisa menerapkannya dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Duduklah dengan posisi punggung lurus dan bahu cenderung ke belakang. Posisikan bagian bokong menyentuh sandaran kursi atau tempat duduk lainnya.
- Supaya lebih nyaman, Moms bisa gunakan bantal kecil pada bagian punggung bawah.
- Pastikan bahu Moms dalam keadaan rileks. Jika di tempat duduk Moms ada meja atau, Moms bisa meletakkan lengan dan siku Moms disana.
- Pastikan untuk tidak duduk lebih dari 30 menit. Kalaupun harus duduk lama, Moms harus usahakan berdiri dan melakukan gerakan jalan ringan minimal setiap satu jam sekali agar bagian belakang tubuh lebih rileks.
Sementara itu, sikap tubuh ibu hamil tua saat berdiri bisa dilakukan dengan langkah-langkah berikut:
- Tegakkan kepala dengan posisi dagu cenderung ke bawah. Pastikan telinga Moms sejajar dengan garis tengah bahu.
- Tegakkan dada dan bahu ke depan, lalu luruskan lutut secara perlahan.
- Seimbangkan posisi berdiri Moms dengan kedua kaki. Jika kesulitan, Moms bisa meminta bantuan Dads.
- Jangan berdiri terlalu lama apalagi dengan posisi berdiri yang sama terus-menerus.
- Istirahatkan kaki setiap 15 menit.
6. Memperhatikan Cara Menggendong Bayi
Setelah melahirkan, rasa pegal tidak hanya muncul oleh efek melahirkan, tetapi dari cara menggendong bayi yang kurang tepat. Mengetahui cara menggendong Si Kecil yang tepat bisa membantu Moms terhindar dari rasa pegal, serta membuat Si Kecil nyaman dalam gendongan Moms.
Salah satu cara menggendong yang bisa dilakukan adalah dengan menimangnya. Cara ini bisa membuat Moms dan Si Kecil saling berhadapan, sehingga komunikasi ibu dan anak pun bisa terjalin. Cara ini pun juga bisa membantu Si Kecil lebih mudah menyusui.
Untuk melakukannya, Moms bisa menempatkan satu lengan Moms di bawah kepala dan leher Si Kecil. Pastikan kepala dan lehernya berada persis di bagian lengan bagian dalam. Sementara itu, letakkan lengan Moms yang satu lagi ke bagian bokong Si Kecil.
Angkat Si Kecil dengan perlahan, lalu sesuaikan posisinya hingga ia merasa nyaman. Jika Si Kecil terlihat nyaman, Moms bisa mengayunkan tubuhnya secara perlahan.
Sekian pembahasan soal penyebab badan pegal saat hamil tua hingga melahirkan, serta cara mengatasinya. Semoga bisa menjadi panduan untuk Moms dalam menghadapi badan pegal, terutama saat hamil tua dan setelah melahirkan. Dengan mengetahui penyebab badan pegal dan cara mengatasinya, Moms pun bisa lebih rileks dalam beraktivitas, serta bisa lebih fokus menyiapkan semua kebutuhan Si Kecil,
Salah satu kebutuhan Si Kecil yang harus disiapkan adalah popok bayi. Untuk urusan popok Si Kecil yang baru lahir, Moms bisa memilih popok Merries Premium Tape New Born. Tiga lapisan bersirkulasi udara pada popok Merries ini bisa membuat kulit Si Kecil bebas bernapas, sehingga Si Kecil pun nyaman sepanjang waktu.
Permukaannya yang bergelombang bisa membuat cairan dan kotoran lunak terserap dengan baik. Bagian atas popok Merries ini sudah dilengkapi perekat yang bisa dilepas dan dipasang dengan mudah, sehingga Moms pun bisa mudah memakaikan popoknya. Popok Merries Premium Tape New Born bisa Moms pesan langsung disini!