Sebelum menjalani proses persalinan bayi baru lahir, Moms harus mempersiapkan barang-barang yang harus dibawa di hospital bag. Bagi yang belum tahu, hospital bag adalah tas yang berisikan barang-barang yang akan digunakan saat Moms melakukan persalinan di rumah sakit.
Sebetulnya, rumah sakit menyediakan barang-barang yang bisa dipakai saat Moms melakukan persalinan. Namun, ada sejumlah barang yang tidak bisa Moms dapatkan dari rumah sakit, seperti pakaian dalam Moms dan alat rias (make up). Barang-barang tersebut bisa Moms bawa dari rumah dan dimasukkan ke dalam hospital bag.
Bagi Moms yang baru menjalani proses persalinan, Moms mungkin akan kebingungan soal apa saja barang yang harus dibawa. Jangan khawatir karena Merries akan menuliskan daftar barang-barang tersebut di bawah ini:
1. Keperluan Administrasi
Sebelum melakukan persalinan, pihak rumah sakit biasanya akan meminta Moms untuk menyerahkan sejumlah keperluan administrasi. Adapun keperluan-keperluan tersebut adalah:
- Buku medik yang berisi catatan perkembangan Moms dari masa kehamilan sampai menuju masa persalinan.
- Formulir registrasi rumah sakit.
- Fotokopi KTP Moms dan Dads.
- Hasil pemeriksaan dari Lab, EKG, dan USG.
2. Perlengkapan Moms
Supaya Moms bisa melewati proses persalinan dengan lancar, Moms harus membawa berbagai macam perlengkapan, yaitu:
- Pakaian dengan bukaan kancing pada bagian depan.
- Pakaian dalam, handuk, alat kecantikan, dan perlengkapan mandi.
- Sarung atau kain panjang yang akan dipakai setelah melahirkan. Setelah melahirkan, Moms belum bisa memakai celana sehingga Moms bisa menggunakan sarung atau kain panjang untuk sementara waktu.
- Korset yang tidak terlalu ketat. Barang ini bisa dibawa khusus untuk Moms yang akan melahirkan caesar.
- Pembalut yang akan dipakai untuk masa nifas.
- Apron dan bantal menyusui.
- Ponsel dan charger.
- Breast pad dan nipple shield.
- Breast pump dan perlengkapannya.
- Sandal rumah dan kaos kaki.
- Pakaian ganti yang akan dipakai saat Moms pulang dari rumah sakit. Kemudian , Moms bisa membawa pakaian ganti dalam jumlah banyak karena Moms mungkin akan lebih sering berkeringat, sehingga harus sering mengganti pakaian.
- Makanan ringan berupa biskuit atau buah-buahan. Walaupun rumah sakit menyediakan makanan khusus, Moms mungkin belum tentu menyukainya sehingga Moms lebih baik membawa makanan ringan sendiri.
- Obat-obatan atau vitamin khusus. Barang ini dibawa jika Moms memiliki riwayat penyakit tertentu atau mendapatkan anjuran untuk mengkonsumsi obat-obatan atau vitamin tertentu.
3. Perlengkapan Si Kecil
Setelah semua perlengkapan Moms tersedia, kini saatnya Moms siapkan perlengkapan untuk Si Kecil yang akan lahir nanti. Adapun perlengkapan tersebut adalah:
- Pakaian bayi yang akan dipakai Si Kecil saat pulang dari rumah sakit. Pastikan pakaiannya dilengkapi sarung tangan, topi, dan kaos kaki.
- Tisu basah dan tisu kering.
- Selimut dan bedong.
- Kain untuk alas kepala bayi.
- face cream dan minyak telon.
- Kamera atau properti foto untuk bayi. Barang ini bersifat opsional dan tidak harus Moms bawa.
- Popok bayi baru lahir sekali pakai.
Untuk urusan popok, Moms bisa memilih popok Merries Premium Tape New Born. Popok Merries ini memiliki tiga lapisan bersirkulasi udara yang bisa membuat Si Kecil nyaman sepanjang hari. Daya serapnya yang tinggi dan permukaannya yang bergelombang membuat kotoran lunak dan pipis terserap dengan maksimal sehingga kulit Si Kecil tetap kering.
Popok Merries ini juga dilengkapi perekat yang mudah dipasang dan dilepas, sehingga bisa dipakaikan oleh siapa pun termasuk Moms yang baru pertama kali memakaikan popok. Popok Merries Premium Tape New Born bisa Moms langsung dipesan disini!
4. Perlengkapan Dads
Tidak hanya Moms, Dads juga harus menyiapkan perlengkapan untuk hospital bag. Apalagi jika Dads akan menginap untuk menemani Moms selama proses bersalin. Adapun perlengkapan yang harus Dads bawa adalah:
- Pakaian ganti yang akan dikenakan selama berada di rumah sakit.
- Perlengkapan mandi.
- Selimut.
- Ponsel dan charger.
- Kaos kaki dan sandal.
- Hand sanitizer yang harus Dads berikan pada setiap orang yang mengunjungi Moms dan Si Kecil.
- Kain gendongan yang harus Dads berikan jika pengunjung mau menggendong Si Kecil.
Kapan Harus Menyiapkan Barang untuk Hospital Bag?
Moms bisa mempersiapkan semua barang untuk hospital bag 3 minggu sebelum Hari Perkiraan Lahir (HPL). Menurut direktur medis Mass General Hospital for Children, Nicole Randazzo-Ahern, Moms bisa menyiapkan semua barang tersebut pada minggu ke-35 usia kehamilan, terutama jika Moms mengalami kehamilan risiko tinggi. Jika tidak, Moms bisa menyiapkannya pada minggu ke-37 atau ke-38 usia kehamilan.
Ada beberapa tips yang bisa Moms lakukan saat akan menyiapkan hospital bag, yaitu:
- Tanyakan apa saja perlengkapan yang disediakan rumah sakit untuk ibu bersalin. Tips ini bisa membantu Moms tahu mana perlengkapan yang tidak harus Moms bawa.
- Cuci terlebih dahulu beberapa perlengkapan yang Moms bawa, seperti pakaian Si Kecil, pakaian Moms, dan pompa ASI.
- Catat apa saja barang-barang yang akan Moms bawa supaya tidak lupa. Catatan tersebut juga bisa Moms berikan kepada Dads atau orang terdekat yang menemani Moms selama bersalin supaya mereka tahu apa saja barang yang Moms bawa.
- Saat di rumah sakit, simpan hospital bag di tempat yang mudah dijangkau.
- Saat Moms menjalani masa persalinan dan kesulitan mengambil barang di hospital bag, Moms bisa meminta bantuan Dads atau orang terdekat yang menemani Moms.
Selain fisik dan mental, Moms juga harus menyiapkan sejumlah barang saat persalinan akan tiba. Barang-barang tersebut harus Moms masukan ke dalam hospital bag alias tas yang berisikan barang-barang yang diperlukan selama bersalin di rumah sakit.
Adapun barang-barang yang harus dibawa sudah Merries sebutkan di sini. Semoga bisa membantu Moms yang baru pertama kali menjalani persalinan dan bingung soal barang apa saja yang harus dibawa. Supaya tidak kerepotan, Moms bisa meminta bantuan Dads atau orang-orang terdekat untuk menyiapkan semua barang itu.
Sekian artikel Merries kali ini. Semoga bermanfaat!