Bayi pada umumnya tidak terlalu terpengaruh oleh kegelapan. Selama ia berada dalam dekapan Moms, bayi tidak akan masalah apakah itu siang atau malam, berada di ruang terang atau atau ruang gelap. Namun seiring dengan berjalannya waktu, saat ia tumbuh menjadi balita, bagi mereka waktu malam mulai menjadi sesuatu yang menakutkan. Berada di ruangan gelap dapat menimbulkan sebuah ketakutan yang serius untuk anak-anak usia 4 -5 tahun.
Pasalnya, pada usia ini, kemampuan kognitif dan imajinasi anak sudah mulai berkembang. Sebenarnya takut akan gelap adalah hal yang umum dan biasa diatasi. Tetapi akan lebih baik bila ketakutan itu segera dihilangkan untuk menghilangkan rasa khawatir yang berkepanjangan dan mengalami gangguan tidur. Jika balita Moms juga mengalami ketakutan di malam hari, berikut ini adalah beberapa hal yang dapat Moms lakukan.
Salah satu cara untuk mengatasi balita yang takut akan gelap adalah dengan membebaskan anak untuk memilih lampu tidur sesuai dengan keinginannya atau benda lain yang dapat membuat anak merasa lebih nyaman. Anak yang tidur di dekat benda-benda yang menarik untuknya seperti lampu tidur dan boneka-boneka lucu akan membantu mengurangi rasa takut anak pada saat tidur. Hasilnya anak pun akan mempunyai tidur yang lebih berkualitas.
Bila Moms ingin membuktikan hal ini, coba beri si kecil boneka-boneka yang lucu di dekat tempat tidur anak untuk menemani ia tidur. Selanjutnya, katakan pada anak bahwa dia harus menjaga teman-teman tidurnya itu contoh: boneka kelinci, beruang, dll. Jika di rumah Moms mempunyai anjing peliharaan, Moms juga dapat mengatakan bahwa anjing piarannya akan selalu menjaganya sehingga dia tak perlu merasa takut.
Para ahli menyatakan bahwa kedua strategi ini telah sukses dilakukan dalam waktu 1 bulan percobaan. Dari percobaan tersebut tiga perempat anak-anak yang mengalami ketakutan pada saat malam hari berhasil sembuh rasa takutnya tersebut. Jadi bila Moms mengalami hal yang serupa, cobalah cara di atas. Selamat mencoba ya Moms!