Sebuah penelitian menunjukkan jika calon ibu yang selama kehamilannya selalu mendapatkan perhatian dan kasih sayang suaminya, akan lebih jarang mengalami depresi selama kehamilan, hingga pasca persalinan. Tidak hanya itu, ibu yang mendapat perhatian dari suaminya pun akan memiliki waktu persalinan yang lebih singkat.
Dukungan Selama Kehamilan
Seharusnya, kehamilan merupakan peristiwa yang sudah direncanakan. Dengan kata lain, seorang istri tidak boleh hamil kalau suaminya tidak mengizinkan. Dan sebaliknya, Dads pun tidak boleh memaksa istri anda untuk hamil kalau dirinya merasa belum siap 100 persen. Dengan kata lain, persiapan dan kompromi selama masa pra-kehamilan ini harus benar-benar matang.
Dengan adanya kompromi ini, maka Dads akan lebih mudah untuk memberikan dukungan kepada sang istri, baik dukungan secara materi, dan yang paling penting adalah dukungan secara psikis. Dengan adanya situasi ini, proses kehamilan pun bisa berjalan sesuai dengan harapan, dan bayi yang dilahirkan pun akan sehat dan bisa tumbuh dengan maksimal.
Lantas, apa yang harus dilakukan Dads untuk mendukung kehamilan sang istri?
Salah satu hal yang harus dilakukan adalah mengetahui apa saja yang terjadi selama masa kehamilan. Misalnya saja morning sickness, yaitu ketika sang istri mengalami masa mual dan muntah. Selain itu, dalam fase ini pun sang ibu biasanya akan hadir dengan permintaan yang aneh-aneh. Di sinilah tugas Dads untuk berusaha memenuhi segala permintaan istri.
Hal lain yang bisa Dads lakukan antara lain, memberikan perhatian lebih, membantu pekerjaan rumah tangga yang cukup berat, menyediakan camilan sehat, memberikan pijatan-pijatan karena wanita hamil akan cepat lelah, dan memastikan diri untuk sering berada di rumah menemaninya.
Selain itu, Dads pun harus tahan dengan segala perubahan mood yang diperlihatkan sang istri, dan selalu berusaha untuk terus tersenyum, walaupun anda jengkel dengan segala rengekannya. Yang tidak kalah pentingnya, Dads harus menyediakan persiapan dana kehamilan dalam melahirkan.
Ini sangat penting, selama kehamilan wanita sangat sensitif dan bahkan mudah merasa cemas, tentu saja akan berdampak kepada janin yang dikandungnya. Setidaknya, dengan persiapan yang matang, sang istri akan merasa lebih tenang dan bangga dengan segala sikap dan tanggung jawab yang anda tunjukan sebagai kepala keluarga. Selamat berusaha menjadi ayah yang baik ya Dads!
